Menuju konten utama
Pidato Kenegaraan 2023

Respons PAN dan Golkar soal Jokowi Bilang Bukan Pak Lurah

Zulkifli Hasan menegaskan dukungan PAN ke Prabowo sebagai bakal capres 2024 tanpa arahan Jokowi.

Respons PAN dan Golkar soal Jokowi Bilang Bukan Pak Lurah
Presiden Joko WIdodo (kiri) bersama Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (kanan) melambaikan tangan ke arah peserta rakornas seusai membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) PAN di Semarang, Jawa Tengah, Minggu (26/2/2023). ANTARA FOTO/Aji Styawan/foc.

tirto.id - Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan merespons penyataan Presiden Joko Widodo yang menyatakan dirinya bukan lurah, yang memberikan arahan untuk menentukan capres-cawapres pada Pilpres 2024. Jokowi bilang adalah Presiden Republik Indonesia saat menyampaikan Pidato Kenegaraan Presiden di Sidang Tahunan MPR 2023.

Zulhas, sapaan akrab menteri perdagangan itu, mengatakan memang banyak yang menanyakan kepada mereka ihwal di balik dukungan PAN terhadap Prabowo Subianto menjadi bakal capres di Pilpres 2024. Zulhas menegaskan, PAN mendukung Prabowo tanpa ada arahan dari Jokowi.

“Ya memang banyak juga yang tanya kepada kami PAN dan Golkar mendukung Prabowo, apakah ada arahan presiden, saya bila jelas tidak ada arahan apa pun," kata Zulhas di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/8/2023).

Menurut Zulhas, PAN mendukung Prabowo berdasarkan pemikiran, diskusi yang panjang, rasional dan keputusan bersama.

“Diperkirakan yang terbaik dan mudah-mudahan nanti memenangkan Pilpres 2024, jadi sama sekali tidak ada arahan," tutur Zulhas.

Sementara itu, Waketum DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia memandang, pernyataan Jokowi yang mengatakan dirinya bukan lurah yang memberikan arahan capres dan cawapres, humor semata.

"Saya kira itu kan humor saja, istilah yang mengemuka di masyarakat. Istilah-istilah senda guraunya masyarakat. Itu biasa terjadi di masyarakat," kata Doli.

Ia mengatakan, Jokowi telah meluruskan bahwa urusan pilpres merupakan kewenangan partai politik dan koalisi partai politik.

“Sekalipun dia presiden bukan lurah, itu tidak bisa mengintervensi atau mempengaruhi keputusan semua otoritas kedaulatan ada di pimpinan parpol dan koalisi parpol," tutur Doli.

Dalam sidang tahunan MPR 2023, Presiden Jokowi menegaskan, jika dirinya bukanlah seorang lurah yang memberikan arahan untuk menentukan capres-cawapres pada Pilpres 2024.

Awalnya, Jokowi mengatakan jika saat ini Indonesia masuk ke dalam tahun politik. Suasana saat ini sedang hangat dan diperbincangkan oleh politikus dan partai politik.

“Setiap ditanya capres dan cawapresnya, jawabannya belum ada arahan Pak Lurah," kata Jokowi saat pidato Kenegaraan di Sidang Tahunan MPR di Kompleks Parlemen, Rabu (16/8/2023).

Baca juga artikel terkait PIDATO KENEGARAAN JOKOWI atau tulisan lainnya dari Fransiskus Adryanto Pratama

tirto.id - Politik
Reporter: Fransiskus Adryanto Pratama
Penulis: Fransiskus Adryanto Pratama
Editor: Abdul Aziz