tirto.id - Bagaimana resep sate sapi bumbu kacang sederhana? Resep sate padang daging sapi bumbu kacang yang sederhana dapat menggunakan bahan-bahan yang mudah dicari. Cara membuat sate padang daging sapi bumbu kacang pul relatif mudah.
Sate padang adalah makanan khas dari daerah Padang, Sumatera Barat.
Masyarakat Minangkabau dikenal dengan keahliannya dalam membuat sate. Karena itu, banyak tempat makan, atau bahkan restoran yang dikelola oleh orang Minang menyajikan sate sebagai hidangan utama.
Dikutip dari situs Kemendikbud, di Padang, restoran yang menyajikan sate biasa disebut dengan julukan Ajo Tukang Sate.
Sate padang pada dasarnya adalah sate yang menggunakan bumbu kuning kental dengan bahan lidah, daging, ataupun jeroan sapi. Cita rasa pedasnya berasal dari bumbu kental yang dicampur dengan cabai sehingga menjadi lebih nikmat.
Dikutip dari artikel “Sate Padang Sumatera Barat Sebagai Gastronomi Unggulan di Indonesia” dalam The Journal Gastronomy Tourism (Vol .3 No. 2, Desember 2016, 103-111), sate padang merupakan makanan khas Sumatera Barat yang mempunyai keanekaragaman jenis, dengan racikan bumbu bervariasi.
Sejumlah jenis sate padang yang populer di Sumatera Barat adalah Sate Dangung-Dangung, Sate Kacang Dangung-Dangung, Sate Padang Panjang, Sate Batusangkar, dan Sate Pariaman.
Banyaknya jenis sate padang yang terdapat di daerah Sumatera Barat tentunya memiliki sejarah, tempat, dan juga cita rasa yang berbeda. Perbedaan mendasar dari masing-masing jenis sate tersebut adalah pada bumbunya.
Sate Dangung-Dangung dan Sate Padang Panjang memiliki kuah berwarna kuning yang berasal dari kunyit. Sate Kacang Dangung-Dangung dan Sate Batusangkar memiliki kuah kecoklatan yang berasal dari kacang tanah yang ditumbuk. Sate Pariaman memiliki perbedaan pada kuahnya, karena memiliki kuah berwarna merah yang berasal dari pewarna makanan.
Walaupun demikian, sate padang pada dasarnya secara spesifik memiliki bumbu dan rempah yang sama pada masing-masing daerahnya yang berasal dari Sumatera Barat.
Resep Sate Sapi Bumbu Kacang Sederhana Khas Padang
Cara membuat sate padang diawali dengan merebus daging sapi. Daging itu kemudian dipotong menjadi irisan dan ditusuk dengan lidi yang telah disediakan. Selanjutnya, daging dilumuri bumbu dan dibakar.
Berikut ini adalah resep lengkap sate padang, dari mulai bahan hingga cara pembuatan, sebagaimana dirangkum dari video unggahan YouTube Kominfo Sumbar.
1. Bahan-bahan sate padang
- Daging sapi;
- Air;
- Gula aren;
- Kacang tanah;
- Seledri;
- Daun bawang;
- Bawang merah;
- Daun jeruk;
- Jahe;
- Lengkuas;
- Kunyit;
- Cabe merah;
- Gula;
- Pewarna;
- Air kaldu;
- Santan;
- Minyak goreng;
- Tepung beras;
- Garam;
- Penyedap;
- Bumbu sate;
2. Cara memasak sate padang
- Masukan daging ke dalam panci presto yang sudah terisi air 1 liter dan rebus daging selama 15 menit;
- Di sisi lain, siapkan wajan dan masukan minyak lalu panaskan;
- Tumis bawang putih, jahe, lengkuas, dan kunyit yang masing-masing sudah dihaluskan, lalu masukan bawang merah yang sudah diiris;
- Masukan daun bawang dan seledri yang sudah dipotong kecil-kecil, cabe merah yang sudah digiling dan bumbu sate;
- Tambahkan garam, gula aren, gula dan penyedap;
- Bumbu yang sudah ditumis dibagi menjadi dua (untuk daging dan untuk kuah sate padang). Bumbu untuk daging dipisahkan di wadah yang berbeda;
- Di wajan yang sama, tambahkan air rebusan daging (air kaldu) ke bumbu yang sudah ditumis kemudian aduk hingga mendidih;
- Masukan tepung beras ke dalam mangkuk berisi air lalu tambahkan pewarna dan aduk hingga merata;
- Tuang larutan tepung beras ke dalam wajan berisi bumbu yang sudah ditumis, lalu diaduk;
- Masukan santan yang sudah dicampur dengan segelas air, kemudian tambahkan daun jeruk, dan kacang tanah yang sudah dihaluskan;
- Tambahkan penyedap, kemudian tunggu hingga kuah sate padang matang (mengental);
- Potong daging yang sudah direbus, kemudian balurkan daging dengan bumbu tumis yang sebelumnya sudah dipisahkan;
- Tusuk daging menggunakan tusukan sate, kemudian bakar;
- Tuang kuah sate padang ke sate yang sudah dibakar lalu tambahkan bawang goreng di atasnya;
- Sate padang siap dihidangkan.
Cara Memasak Daging Agar Cepat Empuk
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membuat daging lebih empuk saat dimasak. Mulai dari cara potong hingga memakai bahan-bahan tertentu, berikut cara memasak daging agar cepat empuk, dikutip dari berbagai sumber:
1. Potong daging melawan seratnya
Daging merah seperti daging sapi dan kambing pasti memiliki tekstur yang berserat. Saat mengolahnya, potonglah daging berlawanan dengan arah seratnya.
Cara memotong seperti ini bertujuan agar serat daging lebih pendek sehingga cepat empuk ketika dimasak. Selain itu, potongan daging dengan serat pendek juga lebih mudah dimakan/dikunyah.
2. Daging dipotong kecil-kecil
Salah satu trik lain yang bisa dilakukan agar daging cepat empuk adalah memotongnya dengan ukuran kecil. Tujuannya hampir sama seperti poin pertama, yaitu membuat serat daging menjadi lebih pendek.
Selain mudah diolah dan dimakan, daging juga akan terasa lebih lezat karena bumbu bisa meresap sempurna.
3. Pukul-pukul daging sebelum dimasak
Memukul-mukul daging sebelum dimasak juga dapat membuat daging lebih cepat empuk. Memukul-mukul daging akan membuat serat daging terpecah sehingga lebih lunak dan mudah diolah.
4. Olah daging dengan presto
Memasak daging dengan presto dapat membuat daging jadi empuk dalam waktu yang sangat singkat. Presto sendiri adalah alat masak bertekanan tinggi.
Panci presto yang tertutup rapat dan dipanaskan akan menghasilkan tekanan tinggi di dalamnya. Tekanan tinggi inilah yang nantinya akan membuat daging lebih empuk.
5. Rendam daging dengan nanas
Nanas adalah bahan yang umum dipakai untuk melunakkan daging. Caranya, nanas harus dihaluskan terlebih dahulu, bisa dengan cara diparut atau diblender.
Setelah itu balurkan nanas ke seluruh permukaan daging atau rendam daging ke dalam larutan nanas. Biarkan selama sekitar 30 menit, setelah itu daging bisa dibersihkan dan langsung dimasak.
Dikutip dari Healthline, nanas memiliki enzim bromelain yang berguna untuk memecah molekul protein. Saat daging direndam dengan nanas, enzim bromelain pada nanas akan bekerja memecah protein daging sehingga daging menjadi lebih empuk.
6. Bungkus daging dengan daun pepaya
Daun pepaya dapat digunakan untuk membungkus daging agar daging lebih empuk. Bungkus daging selama minimal 30 menit. Semakin lama dibungkus, maka daging akan semakin empuk.
Meski berbeda cara, prinsipnya hampir sama seperti pada pelunakan daging dengan nanas. Daun pepaya diketahui mengandung enzim papain yang terbukti dapat memecah protein daging.
7. Rendam daging dengan teh
Merujuk Times of India, teh memiliki kandungan zat tanin sehingga dapat digunakan untuk melunakkan daging. Agar lebih maksimal, pilihlah teh hitam yang kandungan taninnya lebih tinggi dibandingkan jenis teh lain.
Rendamlah daging ke dalam teh hitam yang baru diseduh. Untuk menambah rasa, larutan teh boleh dicampur dengan bumbu sesuai selera.
Penulis: Fadhillah Akbar Zakaria
Editor: Ibnu Azis
Penyelaras: Yulaika Ramadhani