Menuju konten utama

Profil Nadeen Ayoub, Wakili Palestina di Miss Universe 2025

Profil Nadeen Ayoub, perempuan pertama wakili Palestina di Miss Universe 2025, tampil bukan hanya soal kecantikan tapi juga suara bangsanya.

Profil Nadeen Ayoub, Wakili Palestina di Miss Universe 2025
Kontestan berdiri di panggung di kontes Miss Universe Minggu, 26 November 2017, di Las Vegas. AP / John Locher

tirto.id - Nadeen Ayoub mencatat sejarah baru dengan menjadi perempuan pertama yang akan mewakili Palestina di ajang Miss Universe 2025. Pengumuman bersejarah ini disampaikan langsung oleh Organisasi Miss Universe (MUO) pada Minggu (18/8).

Ajang Miss Universe ke-74 dijadwalkan berlangsung pada November mendatang di Bangkok, Thailand. Kehadiran Ayoub menjadi sorotan karena Palestina akhirnya memiliki wakil resmi di kontes kecantikan bergengsi dunia tersebut.

MUO menyebut Ayoub sebagai sosok yang penuh semangat, keteguhan, dan mencerminkan nilai keberagaman yang dijunjung tinggi oleh Miss Universe.

Lebih dari 130 kontestan dari berbagai negara akan bersaing memperebutkan mahkota, dan Ayoub siap menunjukkan identitas sekaligus perjuangan bangsanya.

Dalam wawancara bersama The National, ia menegaskan bahwa keikutsertaannya bukan hanya tentang kecantikan, melainkan juga membawa suara rakyat Palestina.

Ayoub menekankan pentingnya berbicara tentang situasi di Gaza melalui panggung internasional.

"Saat seseorang memiliki platform, ia juga punya kewajiban untuk bersuara. Saya merasa memiliki tanggung jawab besar untuk menyuarakan apa yang terjadi di Gaza," kata Nadeen Ayoub.

Bagi dia, Miss Universe adalah kesempatan untuk mengangkat isu kemanusiaan sekaligus memperlihatkan ketahanan perempuan Palestina. Kehadiran Ayoub pun disambut antusias publik dunia, yang melihatnya sebagai simbol harapan dan kekuatan bagi negaranya.

Profil Nadeen Ayoub Peserta Miss Universe dari Palestina

Nadeen Ayoub bukan nama baru di dunia kontes kecantikan internasional. Perempuan asal Palestina ini pertama kali mencuri perhatian ketika berhasil menembus lima besar Miss Earth 2022 dan meraih gelar Miss Water.

Sejak saat itu, Ayoub dikenal sebagai sosok yang membawa identitas Palestina ke panggung global dengan penuh kebanggaan. Dinobatkan sebagai Miss Palestina pada tahun yang sama, ia menunda keikutsertaannya di berbagai ajang internasional demi memberi fokus pada krisis kemanusiaan yang melanda tanah airnya.

Ayoub lahir dari keluarga dengan akar kuat di Yafa, namun tumbuh besar berpindah-pindah antara Tepi Barat, Amerika Serikat, dan Kanada. Latar belakang pendidikannya cukup beragam, ia memegang gelar Bachelor of Arts di bidang sastra dan psikologi dari University of Western Ontario, Kanada.

Tidak hanya cantik dan cerdas, Ayoub juga berprofesi sebagai pelatih kesehatan dan nutrisi bersertifikat. Fokusnya adalah pemberdayaan perempuan, kesadaran lingkungan, serta melawan stereotip tentang bangsa Arab dan Palestina.

Selain dunia pageant, Ayoub mendirikan Olive Green Academy, sebuah platform yang bergerak di bidang keberlanjutan dan pendidikan berbasis teknologi. Ia juga aktif dalam Sayidat Falasteen, media filantropi yang mendukung perempuan Palestina melalui cerita, bisnis, dan kreativitas mereka.

Kehadirannya di Miss Universe 2025 bukan hanya soal kontes, tetapi juga misi besar untuk menghadirkan suara Palestina di panggung dunia.

Jadwal dan Lokasi Miss Universe 2025

Miss Universe 2025 akan menjadi edisi ke-74 dari ajang kecantikan internasional paling bergengsi di dunia. Acara puncak dijadwalkan berlangsung pada 21 November 2025 di Impact Challenger Hall, Pak Kret, Nonthaburi, Thailand, sebuah arena megah yang kerap menjadi tuan rumah acara internasional.

Pada malam final nanti, Victoria Kjaer Theilvig dari Denmark, pemenang Miss Universe 2024, akan menyerahkan mahkotanya kepada penerus baru. Pemilihan Thailand sebagai tuan rumah diumumkan pada Februari 2025 setelah beberapa negara masuk dalam daftar kandidat, termasuk Argentina, India, Spanyol, hingga Afrika Selatan.

Keputusan ini menjadikan Thailand sebagai salah satu negara dengan catatan penyelenggaraan terbanyak, karena edisi 2025 akan menjadi kali keempat negeri Gajah Putih menjadi tuan rumah Miss Universe. Menariknya, venue Impact Challenger Hall juga pernah dipakai untuk Miss Universe 2005 dan 2018.

Selain acara utama di Nonthaburi, sejumlah kegiatan pendukung akan digelar di Phuket dan Pattaya untuk memperkenalkan keindahan budaya serta pariwisata Thailand.

Edisi tahun ini juga istimewa karena akan menandai debut Palestina, Arab Saudi, dan Latina, serta kembalinya beberapa negara seperti Irak, Kosovo, Panama, Slovenia, dan Afrika Selatan.

Kehadiran kontestan baru ini membuat Miss Universe 2025 semakin dinantikan sebagai panggung keberagaman dunia.

Tirto.id juga telah merangkum berbagai informasi penting seputar ajang Miss Universe. Simak rangkaian berita dan pembahasan lengkapnya melalui tautan berikut: artikel tentang ajang Miss Universe.

Baca juga artikel terkait MISS UNIVERSE atau tulisan lainnya dari Lita Candra

tirto.id - Aktual dan Tren
Kontributor: Lita Candra
Penulis: Lita Candra
Editor: Dipna Videlia Putsanra