tirto.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan Ketua Umum DPP PPP Romahurmuziy cocok menjadi calon Wakil Presiden.
Hal itu ia sampaikan saat menghadiri acara Lokakarya Nasional Anggota DPRD dari PPP se-Indonesia di Jakarta, Selasa (15/5/2018).
Dalam acara yang berlangsung di Hotel Mercure Ancol Jakarta itu, diputar kembali wawancara Najwa Shihab dengan Presiden Jokowi.
Pada kesempatan itu Najwa menanyakan bagaimana urusan cawapres kepada Presiden Jokowi. Najwa kemudian menunjukkan gambar Romahurmuziy atau yang akrab disapa Romi.
"Saya jawab spontan, tidak ada skenario, spontan aja, artinya itu keluar dari hati, betul," kata Jokowi.
Jokowi mengulang jawaban yang disampaikan saat itu bahwa Ketua Umum PPP itu merupakan sosok muda, santri dan intelektual.
Najwa kemudian bertanya terus bagaimana? "Ya cocok jadi cawapres," kata Jokowi diiringi tepuk tangan peserta lokakarya itu. Jokowi menambahkan apa yang disampaikan Romi dalam sambutan di acara itu juga menunjukkan tingkat intelektual Romi.
"Setelah tadi saya mendengar apa yang disampaikan oleh Pak Ketum PPP, saya kira apa yang disampaikan beliau tadi lebih dari satu jam, betul-betul menunjukkan intelektualitas yang sangat prima, saya harus ngomong apa adanya," katanya.
Di hadapan anggota DPRD dari PPP itu, Jokowi juga menyampaikan bahwa dirinya telah melaksanakan janji dua tahun sebelumnya yaitu menetapkan PP Nomor 8 Tahun 2017.
"Artinya janji itu sudah saya tunaikan. Saya kira Komponen yang naik juga sudah sesuai, ada tunjangan reses, perumahan, transportasi dan komunikasi, ini patut kita syukuri," katanya.
Hadir dalam acara itu antara lain Mensesneg Pratikno, Menko Polhukam Wiranto, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin yang juga Ketua Majelis Pakar DPP PPP dan Ketua Dewan Pertimbangan DPP PPP Suharso Monoarfa yang juga Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).
Penulis: Yantina Debora
Editor: Yantina Debora