tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi bergerak konsolidatif pada sesi perdagangan awal pekan, Senin (20/11/2023). Posisi IHSG diperkirakan berada pada rentang 6.821 sampai dengan 7.012.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya menuturkan, pergerakan IHSG saat ini terlihat sedang berusaha keluar dari fase konsolidasi wajar. Pergerakan IHSG saat ini masih ditopang oleh stabilnya kondisi perekonomian Indonesia yang terlihat dari data perekonomian yang telah terlansir serta menguatnya nilai tukar rupiah.
Namun, ia menilai, selama resisten level terdekat belum dapat ditembus maka IHSG masih akan bergerak konsolidatif hingga beberapa waktu mendatang.
"Jika terjadi koreksi wajar hal tersebut tentunya masih dapat dimanfaatkan oleh para investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan harapan capital gain hingga akhir tahun," kata William dalam riset hariannya.
Berikut beberapa rekomendasi dari Yugen Bertumbuh Sekuritas, untuk saham-saham berpotensi cuan pada perdagangan hari ini:
- ITMG
- TLKM
- BBNI
- UNVR
- SMGR
- ASRI
- KLBF
Sebelumnya, IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (17/11/2023) ditutup menguat seiring dengan adanya sentimen dari global dan domestik.
IHSG menguat 19,66 poin atau 0,28 persen ke posisi 6.977,67. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 2,99 poin atau 0,33 persen ke posisi 917,41.
“Jelang akhir pekan, IHSG bergerak variatif seiring dengan sentimen eksternal dan internal,” kata Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dikutip dari Antara.
Disclaimer: Artikel ini merupakan rekomendasi dan analisis saham dari analis sekuritas yang bersangkutan, bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham tertentu. Tirto tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Apabila akan membeli/menjual saham, pelajari lebih teliti dan tiap keputusan ada di tangan investor.
Penulis: Faesal Mubarok
Editor: Anggun P Situmorang