Menuju konten utama

Pengamat Nilai Kemampuan Puan Menangkan Ganjar Sudah Teruji

Di bawah komando Puan, Ganjar berhasil mendapat 48,82% suara di Pilgub Jateng 2013 dan menang telak di Pilgub Jateng 2018 dengan 58,78% perolehan suara. 

Pengamat Nilai Kemampuan Puan Menangkan Ganjar Sudah Teruji
Konferensi Pers Ketua DPR RI Puan Maharani yang membahas mengenai sejumlah isu Pemilu, politik PDIP dan gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Konferensi pers digelar usai sidang paripurna di Gedung DPR RI pada Selasa (4/4/2023). tirto.id/M. Irfan Al Amin

tirto.id - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani ditugaskan untuk membuat tim pemenangan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Direktur Lembaga Kajian Politik Nusakom Pratama, Ari Junaedi menilai keputusan Megawati menunjuk Puan untuk membentuk tim pemenangan Ganjar bukan tanpa alasan.

Di bawah komando Puan, Ganjar berhasil mendapat 48,82% suara di Pilgub Jateng 2013 dan menang telak di Pilgub Jateng 2018 dengan 58,78% perolehan suara.

“Kerja-kerja politik Puan tidak bisa dipandang enteng. Dua kali memenangkan Ganjar di Pilgub Jateng tidak kalah dahsyatnya,” kata Ari Junaedi, Senin (24/4/2023).

Bahkan Ganjar sendiri telah mengakui keberhasilan Puan memenangkan dirinya di 2 periode Pilgub Jateng dan menyebut Puan sebagai Panglima Tempurnya. Oleh karena itu, Ari menilai Puan juga akan berhasil memenangkan Ganjar di Pilpres 2024 kelak sekaligus mampu membawa ritme harmonis di internal PDIP.

“Puan sudah terbukti memang mampu dan tetap tegak lurus dengan perintah Ketua Umum DPP PDI Perjuangan,” tutur Pakar Komunikasi Politik Universitas Indonesia (UI) itu.

Ari menambahkan, penugasan Puan sebagai ‘komandan tempur’ pemenangan Ganjar di Pilpres 2024 menjadi bukti terbantahnya isu rivalitas dan persaingan antar faksi di tubuh partai berlambang kepala banteng tersebut.

“Dengan Puan sebagai kepala tim pemenangan Pilpres untuk Ganjar menjadi penanda soliditas di tubuh PDIP,” sebut Ari.

Selain menjadi komandan tim pemenangan Ganjar di Pilpres, Puan juga mendapat tugas langsung dari Megawati untuk pemenangan PDIP di Pileg 2024. Ari menilai, Puan memiliki kapasitas untuk mengemban tugas tersebut.

“Harus diingat, prestasi Puan di ajang Pemilu Legislatif pun moncer. Dirinya adalah peraih suara terbanyak di tingkat nasional selama beberapa kali gelaran pemilu yang diikutinya,” ungkapnya.

Karena keberhasilan itu, dipilihnya Puan oleh Megawati untuk mengepalai tim pemenangan Capres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 dianggap tidak mengejutkan. Ari menilai kinerja politik Puan sudah layak diakui.

“Keunggulan akan semakin dipastikan jika konduktor orkestra kemenangan ada di tangan yang tepat,” ujarnya.

Seperti diketahui, Puan menjadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar di Pilgub Jateng 2013 dan Pilgub Jateng 2018. Tak heran, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri kembali menugaskan Puan menjadi komandan tim pemenangan Ganjar. Selain untuk Pilpres, Ketua DPR RI itu juga diamanahkan bertanggungjawab di tim pemenangan PDIP untuk Pileg 2024.

Ganjar Pranowo menyatakan keberhasilannya menjadi Gubernur Jateng selama dua periode tidak terlepas dari bantuan Puan Maharani sebagai ketua tim pemenangan dirinya di Pilgub. Ia menyebut Puan sebagai ‘Panglima Tempurnya’.

"Terima kasih secara khusus kepada Mbak Puan yang dalam penugasan-penugasan politik pernah menjadi Panglima Tempur di Jawa Tengah sampai dengan dua periode,” ungkap Ganjar usai ditetapkan sebagai capres dari PDIP.

“Mbak Puan, yang sekarang menjabat jadi Ketua DPR RI, kader perempuan terbaik,” tambah Ganjar.

Puan sendiri sudah memastikan siap mengemban tugas sebagai komandan tim pemenangan Ganjar di Pilpres 2024 dan untuk PDIP di Pileg. Ia menegaskan tegak lurus dengan perintah partai.

“Satu lagi amanah dan kepercayaan dari Ketua Umum yang saya terima. Sebagai petugas partai, saya selalu siap menerima penugasan Ibu Ketum Umum, tegak lurus!” tegas Puan.

Baca juga artikel terkait TIM PEMENANGAN GANJAR atau tulisan lainnya dari Fatimatuz Zahra

tirto.id - Politik
Reporter: Fatimatuz Zahra
Penulis: Fatimatuz Zahra
Editor: Reja Hidayat