Menuju konten utama

Pemkab Bentuk Tim Tekan Angka Bunuh Diri di Gunung Kidul

Bupati Gunung Kidul DIY Badingah merasa perlu membentuk sebuah tim dalam mengatasi kecenderungan tindak bunuh diri di kalangan warga di daerah setempat.

Pemkab Bentuk Tim Tekan Angka Bunuh Diri di Gunung Kidul
Ilustrasi. Gadis bunuh diri. Foto/iStock.

tirto.id - Bupati Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Badingah merasa perlu membentuk sebuah tim dalam mengatasi kecenderungan tindak bunuh diri di kalangan warga di daerah setempat.

"Kami berharap Surat Keputusan Nomor 121/KPTS/TIM/2017 tentang Pembentukan Tim Penanggulangan dan Pencegahan Bunuh Diri dapat menekan angka kasus bunuh diri di Gunung Kidul," kata Asisten Bidang Pemerintahan Rakyat Setda Gunung Kidul Agus Prihastoro di Gunung Kidul, Rabu.

Penanganan bunuh diri memang membutuhkan koordinasi semua pihak. Ia mengatakan kasus bunuh diri pada 2017 sudah mencapai 20 orang dan dua kasus percobaan bunuh diri.

Sampai akhir tahun 2016 lalu, menurut data dari Polres Gunungkidul, kasus gantung diri di Gunungkidul masih tinggi. Tertinggi terjadi di Kecamatan Semanu. Ada enam kasus di sana. Total, di seluruh kabupaten, sebanyak 30 jiwa mengakhiri hidupnya dengan gantung diri. Di tahun 2015, ada 31 kasus bunuh diri dengan cara gantung diri.

Baca juga: Gantung Diri ala Gunung Kidul

"Butuh koordinasi semua pihak, baik jajaran pemerintah, kepolisian, Kementerian Agama, Kesehatan, Forum Kerukunan Umat Beragama dan pihak terkait," katanya.

Kepala Kementerian Agama Gunung Kidul Mukotib menambahkan upaya pencegahan bunuh diri dilakukan melalui dakwah keagamaan.

"Kami mengoptimalkan para penyuluh di lapangan, diharapkan akan menyasar ke warga rentan yang tidak terjangkau," katanya.

Menurut dia, bagi warga yang tidak bisa mendatangi pengajian atau kegiatan tentang pencegahan bunuh diri akan didatangi. "Melalui penguatan iman dan takwa tentu harapannya angka bunuh diri dapat dikurangi," katanya.

Sementara, Kanit Pembinaan Ketertiban Masyarakat Sat Binmas Polres Gunung Kidul Iptu Surahyo mengatakan, kepolisian akan melakukan langkah kunjungan langsung ke warga yang dinilai rentan. Seperti hidup sendiri, dan sudah tidak diperhatikan keluarga.

"Melalui petugas akan memberikan penyuluhan langsung ke masyarakat," katanya.

Baca juga artikel terkait BUNUH DIRI atau tulisan lainnya dari Maya Saputri

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Maya Saputri
Penulis: Maya Saputri
Editor: Maya Saputri