Menuju konten utama

PBNU Menonaktifkan 64 Pengurus, Termasuk Erick Thohir

Mereka dinonaktifkan lantaran menjadi tim sukses/terafiliasi dengan capres-cawapres pada Pilpres 2024 atau menjadi calon legislatif pada Pileg 2024.

PBNU Menonaktifkan 64 Pengurus, Termasuk Erick Thohir
Relawan Erick Thohir mengikuti deklarasi dukungan di Jakarta, Rabu (3/1/2024). ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/rwa.

tirto.id - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menonaktifkan Erick Thohir dari jabatan Ketua Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) PBNU pada Rabu (24/1/2024).

Selain Erick Thohir, sebanyak 63 fungsionaris PBNU lainnya juga dinonaktifkan. Mereka dinonaktifkan lantaran menjadi tim sukses/terafiliasi dengan capres-cawapres pada Pilpres 2024 atau menjadi calon legislatif pada Pileg 2024.

Menurut Wakil Ketua Umum PBNU, Amin Said Husni, penonaktifan Erick Thohir dll tertuang dalam surat keterangan (SK) nomor 285.a/PB.01/A.II.01.08/99/01/2024. Surat tersebut merupakan pembaruan dari surat penonaktifan yang telah diterbitkan pada 21 Januari 2024.

Amin menyebutkan, SK nomor 285.a mengoreksi tiga nama, yakni Inayah Abdurrahman Wahid, Fuad Nurhasan, dan Imron Rosyadi. Ketiganya tidak dinonaktifkan karena bukan bagian dari tim sukses capres-cawapres.

Hal ini diketahui usai PBNU mengklarifikasi status ketiga orang itu dalam tim sukses ketiga paslon.

"Dan menambahkan nama Erick Thohir, Andi Salahuddin, dan Gus Hilmy Muhammad [dalam SK nomor 285.a]," ungkap Amin.

Ia mengatakan, penonaktifan 64 orang itu berlangsung hingga Pilpres-Pileg 2024 berakhir.

“Mayoritas nama sudah mengajukan izin cuti atau nonaktif sejak ada penetapan dari KPU. Surat Keputusan ini sebagai penegasan dari PBNU atas permohonan nonaktif mereka,” imbuhnya.

Beberapa nama lain yang dinonaktifkan dari PBNU adalah mantan Gubernur Sumatra Selatan, Herman Deru (Timnas Amin); anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Habib Luthfi bin Yahya (TKN Prabowo-Gibran); dan mantan politikus PKB Muhammad AS Hikam (TPN Ganjar-Mahfud).

Kemudian, KH Mashum Faqih (Timnas Amin); Khofifah Indar Parawansa (TKN Prabowo-Gibran); Mustofa Aqil Siradj (TPN Ganjar-Mahfud); Ketua Umum Jam'iyatul Qurra' wal Huffadz Saifullah Ma'shum (Timnas Amin); dan Ketua Umum Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) KH Asep Saifuddin Chalim.

Lalu, Ketua Umum Ikatan Sarjana NU (ISNU), Ali Masykur Musa; Ketua Lembaga Pengembangan Pertanian NU (LPPNU); Nusron Wahid (TKN Prabowo-Gibran); Ketua Lembaga Takmir Masjid NU (LTMNU), Nasyirul Falah Amru; dan Ketua Badan Pengembangan Inovasi Strategis, Yenny Wahid (TPN Ganjar-Mahfud).

Baca juga artikel terkait PEMILU 2024 atau tulisan lainnya dari Muhammad Naufal

tirto.id - News
Reporter: Muhammad Naufal
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Irfan Teguh Pribadi