tirto.id - Sekretaris Jenderal Partai Bulan Bintang (PBB) Afriansyah Noor menyatakan dukungan kepada putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka untuk menjadi cawapres mendampingi capres Prabowo Subianto dalam Pilpres 2-24. PBB menjadi partai pertama yang menyatakan dukungan kepada Gibran sebagai cawapres di internal Koalisi Indonesia Maju (KIM).
"Sudah kami sampaikan (mengenai dukungan), karena kami duluan" kata Afriansyah Noor saat dihubungi Tirto pada Kamis (12/10/2023).
Meski demikian Afriansyah menyebut PBB masih mendukung Ketua Umum Yusril Ihza Mahendra sebagai salah satu opsi untuk menjadi cawapres bagi Prabowo. Afrinasyah menjelaskan mereka memprioritaskan Yusril baru diikuti dukungan kepada Gibran.
"Kami ada dua opsi. Satu, Yusril, kedua, Gibran," jelasnya.
Dirinya menyadari nama Yusril tidak masuk dalam sejumlah diskusi di internal KIM. Namun, dia tetap berusaha mendorong Yusril sebagai hak bentuk penyampaian hak atas partai politik pendukung Prabowo Suianto untuk mengusulkan nama cawapres.
"Tidak apa karena itu hak semua partai politik. Nanti semua yang akan putuskan itu Prabowo," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra menyampaikan telah ada empat nama kandidat cawapres untuk mendampingi Prabowo. Namun, Herzaky tak menyebut nama Yusril dalam daftar tersebut.
"Kami mendengar cawapres Bapak Prabowo Subianto menguat pada empat nama," kata Herzaky dalam keterangannya, Selasa (10/10/2023).
Keempat nama itu meliputi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Menteri BUMN cum Ketum PSSI Erick Thohir yang diusung Partai Amanat Nasional (PAN), Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Menurut Herzaky, Prabowo Subianto akan meminta pertimbangan setiap partai di KIM sebelum memutuskan siapa yang menjadi bakal cawapres pendampingnya.
"Tentu saja, kami dari Partai Demokrat juga akan memberikan pertimbangan dan masukan ketika hal tersebut diminta," ujarnya.
Penulis: Irfan Amin
Editor: Maya Saputri