tirto.id - Modus penipuan mengatasnamakan undian berhadiah dari bank banyak beredar di media sosial, terutama Facebook. Dalam enam bulan terakhir, Tirto menemukan beberapa modus penipuan yang mengatasnamakan Bank Pembangunan Daerah (BPD).
Terbaru, muncul juga unggahan mengenai gebyar undian berhadiah bagi nasabah BPD Maluku Malut. Unggahan di Facebook tersebut mengklaim bahwa ada kesempatan bagi nasabah yang menggunakan layanan mobile banking/sms banking untuk ikut dalam undian berhadiah tersebut.
"𝘎𝘦𝘣𝘺𝘢𝘳 𝘜𝘯𝘥𝘪𝘢𝘯 𝘉𝘦𝘳𝘩𝘢𝘥𝘪𝘢𝘩 𝘏𝘢𝘥𝘪𝘳 𝘬𝘦𝘮𝘣𝘢𝘭𝘪,
𝘈𝘺𝘰 𝘣𝘶𝘳𝘶𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘧𝘵𝘢𝘳 𝘢𝘨𝘢𝘳 𝘮𝘦𝘮𝘦𝘯𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘨𝘳𝘢𝘯𝘥 𝘱𝘳𝘪𝘻𝘦 𝘴𝘦𝘱𝘦𝘳𝘵𝘪 :
- 5 𝘶𝘯𝘪𝘵 𝘮𝘰𝘣𝘪𝘭 𝘈𝘭𝘱𝘩𝘢𝘳𝘥
- 5 𝘶𝘯𝘪𝘵 𝘮𝘰𝘣𝘪𝘭 𝘊𝘙-𝘝 𝘛𝘶𝘳𝘣𝘰
- 5 𝘶𝘯𝘪𝘵 𝘮𝘰𝘣𝘪𝘭 𝘏𝘙-𝘝 𝘊𝘝𝘛
- 5 𝘶𝘯𝘪𝘵 𝘮𝘰𝘣𝘪𝘭 𝘟𝘱𝘢𝘯𝘥𝘦𝘳
- 5 𝘶𝘯𝘪𝘵 𝘮𝘰𝘣𝘪𝘭 𝘍𝘰𝘳𝘵𝘶𝘯𝘦𝘳
- 8 𝘶𝘯𝘪𝘵 𝘔𝘰𝘵𝘰𝘳 𝘚𝘤𝘰𝘱𝘺
- 8 𝘶𝘯𝘪𝘵 𝘔𝘰𝘵𝘰𝘳 𝘟𝘮𝘢𝘹
- 20 𝘜𝘯𝘪𝘵 𝘛𝘝 𝘓𝘦𝘥 50 𝘪𝘯.
- 20 𝘶𝘯𝘪𝘵 𝘚𝘮𝘢𝘳𝘵𝘱𝘩𝘰𝘯𝘦 𝘱𝘳𝘰𝘮𝘢𝘹14
- 20 𝘦𝘮𝘢𝘴 𝘣𝘢𝘵𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 & 𝘓𝘰𝘨𝘢𝘮 𝘮𝘶𝘭𝘪𝘢
- 20 𝘗𝘢𝘬𝘦𝘵 𝘞𝘪𝘴𝘢𝘵𝘢 𝘴𝘪𝘯𝘨𝘨𝘢𝘱𝘰𝘳𝘦
- 50 𝘗𝘢𝘬𝘦𝘵 𝘜𝘮𝘳𝘰𝘩 𝘎𝘳𝘢𝘵𝘪𝘴
𝘔𝘢𝘴𝘪𝘩 𝘣𝘢𝘯𝘺𝘢𝘬 𝘬𝘦𝘶𝘯𝘵𝘶𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘭𝘢𝘪𝘯𝘯𝘺𝘢...
𝘐𝘯𝘧𝘰 𝘭𝘦𝘣𝘪𝘩 𝘭𝘢𝘯𝘫𝘶𝘵 𝘵𝘦𝘯𝘵𝘢𝘯𝘨 𝘱𝘦𝘯𝘥𝘢𝘧𝘵𝘢𝘳𝘢𝘯," begitu bunyi pesan unggahan akun bernama "Program BPD Maluku Malut" pada 28 Mei 2024 lalu (arsip).
Di bawah keterangan tersebut terdapat foto dan tombol "Daftar", yang merupakan tautan ke situs lain.
Sampai dengan Rabu (5/6/2024), delapan hari setelah informasi tersebut tersebar, unggahan ini telah menarik lebih dari 500 tanda suka (likes). Terdapat juga 66 komentar dan informasi kalau unggahan sudah dibagikan ulang sebanyak 26 kali.
Tirto menemukan unggahan serupa dari akun "Promo Spesial" (arsip). Isi unggahannya serta tautan situsnya identik satu sama lain, sementara waktu unggah keduanya juga hanya berselisih 29 menit. Dua akun yang mengunggah konten tersebut juga menggunakan foto profil yang sama, yakni logo Bank Maluku Malut.
Lalu, apakah benar ada undian berhadiah dari Bank Maluku Malut atau unggahan ini juga sebuah modus penipuan?
Pemeriksaan Fakta
Tirto mengakses tautan yang terdapat di bagian bawah unggahan, di tombol "Daftar". Tombol tersebut mengarahkan ke halaman situs dengan nama domain yang mencurigakan.
Situs tersebut berisikan sebuah formulir. Menariknya, formulir tersebut meminta informasi pribadi, termasuk nama lengkap, nomor rekening, nomor handphone, sampai dengan PIN, dan nilai saldo terakhir.
"Silahkan lengkapi formulir pendaftaran undian di bawah ini," begitu tulis keterangan di situs tersebut.
Permintaan informasi dan data pribadi adalah tanda-tanda utama modus penipuan di internet.
Tirto mencari informasi ke situs resmi Bank Maluku Malut dan menemukan informasi berikut. Dengan tegas pihak bank menyebut ini adalah informasi hoaks dan modus penipuan. Terlihat profil Facebook, isi unggahan, sampai dengan tautan formulir yang sama dengan yang kami temui.
"Kami menegaskan bahwa PT. Bank Maluku Malut tidak pernah meminta informasi pribadi, nomor rekening, atau data sensitif lainnya melalui media sosial. Semua komunikasi resmi dari bank akan dilakukan melalui saluran resmi seperti situs web bank, aplikasi mobile, atau melalui kontak langsung ke kantor cabang kami," begitu isi keterangan resmi dari Bank Maluku Malut.
Mereka juga mengimbau nasabah untuk melakukan verifikasi sumber informasi jika dihadapkan dengan pesan seperti isi unggahan tersebut.
Di situs resmi bank juga tercantum beberapa kontak resmi bank sebagai berikut:
- Telepon : (0911)354214-354217
- Alamat : Jl. Raya Patimura, No. 09, Ambon/Maluku 97128
- Email : corsec@bankmaluku.co.id
- Whatsapp : +62 821-2580-6375
- Call Center : 0807 1 500 500
Pemeriksaan alamat situs halaman pendaftaran juga menunjukkan kejanggalan. Pemindaian URL menunjukkan domain situs tersebut bukan situs resmi Bank Maluku Malut, yaitu https://bankmalukumalut.co.id/. Alamat situs tersebut juga terdaftar di Amerika Serikat dari jaringan Fastly, dengan cabang alamat situs di Jerman. Tidak ada alamat situs yang terdaftar di Indonesia.
Kami juga menelusuri akun Facebook yang menyebarkan modus pendaftaran undian ini. Informasi dari detail informasi kedua akun, "Program BPD Maluku Malut" dan "Promo Spesial" menunjukkan kalau akun baru dibuat pada Mei 2024. Isi akun tersebut pun hanya informasi mengenai lomba. Tidak ada informasi lain mengenai Bank Maluku Malut.
Berdasar pemantaun Tirto, Bank Maluku Malut juga tidak memiliki akun media sosial yang aktif. Sehingga persebaran informasi resmi, seperti yang disebut di atas hanya melalui telepon, email, call center, Whatsapp, dan kunjungan langsung ke bank.
Kesimpulan
Hasil pemeriksaan fakta menunjukkan, informasi soal undian berhadiah dari Bank Maluku Malut bersifat salah dan menyesatkan (false & misleading).
Pihak Bank Maluku Malut telah mengumumkan di situs mereka bahwa informasi pendaftaran undian yang tersebar di Facebook tersebut adalah modus penipuan. Pihak bank tidak pernah meminta informasi pribadi melalui kanal media sosial.
Lebih lanjut penelusuran Tirto menunjukkan kalau halaman pendaftaran situs tersebut tidak terhubung ke situs resmi Bank Maluku Malut. Selain itu akun Facebook yang mengunggah informasi tersebut juga bukan akun resmi Bank Maluku Malut, dan bahkan akun tersebut baru dibuat kurang dari 10 hari lalu.
==
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.
Editor: Farida Susanty