tirto.id - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi, memastikan hingga saat ini Presiden Prabowo Subianto, belum membahas pergantian (reshuffle) jajaran pejabat Kabinet Merah Putih.
"Alhamdulillah, sampai hari ini belum ada pembahasan mengenai reshuffle, belum ada," kata Prasetyo di Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat (23/5/2025).
Prasetyo mengakui Prabowo rutin memantau kinerja menteri, wakil menteri, hingga kepala badan Kabinet Merah Putih. Pemantauan tersebut turut dilakukan oleh Kemensesneg, Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya hingga Menteri Koordinator.
Prabowo kemudian memberikan catatan atas hasil pemantauan itu. Akan tetapi, Prasetyo dalam kesempatan tersebut tidak mengungkapkan hasil catatan atas hasil pemantauan pejabat Kabinet Merah Putih.
"Secara rutin, beliau [Prabowo] melakukan monitoring, mengevaluasi kinerja seluruh pembantu-pembantu beliau di Kabinet Merah Putih. Tentunya, ada beberapa yang kemudian beliau memberikan catatan, ada catatan yang untuk prestasi," tutur Prasetyo.
Belakangan mencuat isu Prabowo akan merombak sejumlah bawahannya pada April-Mei 2025. Prabowo sendiri belum buka suara soal itu tersebut.
Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto, serta Menteri Keuangan, Sri Mulyani, diisukan bakal mundur dari jabatan masing-masing. Namun, isu itu dibantah Airlangga.
Sementara itu, Prabowo selama enam bulan kerjanya sendiri telah melakukan satu kali reshuffle. Pada 19 Februari 2025, Prabowo menunjuk guru besar Brian Yuliarto sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek) di Istana Negara, Jakarta Pusat.
Dengan dilantiknya Brian Yuliarto, Satryo Soemantri Brodjonegoro diturunkan dari jabatan Mendikti Saintek.
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Fransiskus Adryanto Pratama
Masuk tirto.id


































