tirto.id - Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin, mengungkapkan syarat pelaksanaan pilkada damai adalah prosesnya yang berjalan jujur dan adil. Menurutnya, apabila pilkada dijalankan sebagaimana aturan yang ada dan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi, diharapkan akan berjalan sesuai dengan harapan.
“Saya kira supaya [pilkada] dilaksanakan dengan baik, dengan demokratis, dengan jurdil (jujur dan adil). Semuanya berjalan dengan baik sesuai dengan aturan-aturan yang ada,” kata Ma'ruf Amin usai menghadiri Business Forum with Halal Industry, di Hotel Cordis, Auckland, Selandia Baru, pada Jumat (01/03/2024).
Ia menilai Pemerintah Indonesia sudah berpengalaman dalam mengawal pilkada. Maka itu, dia yakin pilkada pada akhir 2024 dapat berjalan dengan baik.
“Kalau itu (pilkada jurdil) terjadi, saya kira akan aman, mudah-mudahan. Kita sudah berkali-kali [menghadapi] pileg, pilpres, pilgub, pilbup,” kata Ma'ruf Amin.
Berbekal proses pileg dan pilpres yang dilaksanakan saat ini dan pengalaman penyelenggaraan pemilu yang sudah dilalui Indonesia selama ini, wapres berharap semua pihak dapat berperan aktif dalam menjaga situasi.
“Karena itu, situasi kondusif yang pernah kita lakukan dan baik, itu harus kita jaga. Jangan kemudian diwarnai dengan hal-hal yang tidak baik,” katanya.
Dalam perjalanannya ke Selandia Baru, Ma'ruf Amin bertemu dengan sejumlah pihak, di antaranya Wakil Perdana Menteri (PM) yang juga Menteri Luar Negeri Selandia Baru, Winston Peters, dan sejumlah tokoh agama setempat.
Penulis: Irfan Amin
Editor: Irfan Teguh Pribadi