Menuju konten utama

LRT Jabodebek Tingkatkan Keamanan di Sejumlah Stasiun

LRT Jabodebek menempatkan petugas keamanan tambahan di sejumlah stasiun di tengah kondisi aksi demonstrasi yang berlangsung di Jakarta.

LRT Jabodebek Tingkatkan Keamanan di Sejumlah Stasiun
Kereta Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek melintas di kawasan Stasiun Pancoran, Jakarta, Senin (30/6/2025). PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan menambah jumlah perjalanan dan operasional rangkaian LRT Jabodebek menjadi 24 rangkaian sekaligus meningkatkan jumlah perjalanan harian dari 366 menjadi 398 perjalanan yang berlaku mulai 1 Juli. ANTARA FOTO/Fauzan/nz

tirto.id - LRT Jabodebek memastikan layanan tetap berjalan normal dan seluruh perjalanan beroperasi sesuai jadwal dengan pola weekend sebanyak 270 perjalanan per hari.

Meski begitu, sebagai langkah antisipatif, Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, mengatakan, KAI menempatkan petugas keamanan tambahan di sejumlah stasiun yang berpotensi ramai seperti Dukuh Atas BNI, Setiabudi, Rasuna Said, Kuningan, Pancoran bank BJB, Cikoko, Ciliwung, dan Cawang.

Purnomosidi menyebut, kehadiran petugas ini untuk membantu menjaga ketertiban, memberikan informasi, sekaligus memastikan keselamatan masyarakat yang melakukan perjalanan dengan LRT Jabodebek. Katanya, KAI berkomitmen untuk menghadirkan layanan yang aman dan andal bagi seluruh pengguna.

“LRT Jabodebek tetap beroperasi normal. Petugas kami siap membantu agar masyarakat dapat melakukan perjalanan dengan nyaman dan aman. Kami berharap situasi berjalan kondusif sehingga aktivitas sehari-hari masyarakat bisa kembali pulih,” kata Purnomosidi dalam keterangan tertulis, Minggu (31/8/2025).

Selain itu, LRT Jabodebek juga mengimbau masyarakat untuk selalu mengikuti arahan petugas, menjaga keselamatan diri dan orang lain, serta merawat fasilitas publik yang merupakan sarana bersama.

“Infrastruktur transportasi publik adalah milik bersama. Mari kita jaga dan rawat bersama demi kenyamanan seluruh masyarakat,” tambah Purnomosidi.

Dia juga mengatakan, sejalan dengan kondisi di lapangan, LRT Jabodebek mencatat adanya penurunan jumlah pengguna pada Sabtu 30 Agustus 2025, yakni sebanyak 33.576 pengguna. Jumlah tersebut lebih rendah dari rata-rata akhir pekan yang biasanya melayani lebih dari 40 ribu pengguna.

Meski begitu, dia memastikan, LRT Jabodebek akan terus beroperasi normal dan berkomitmen memberikan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan andal bagi masyarakat.

Baca juga artikel terkait KERETA LRT atau tulisan lainnya dari Auliya Umayna Andani

tirto.id - Flash News
Reporter: Auliya Umayna Andani
Penulis: Auliya Umayna Andani
Editor: Rina Nurjanah