Menuju konten utama

Ketua KPPS di Bima Dibacok, Polisi: Motif si Pelaku Cemburu

Menurut pihak kepolisian, motif pembacokan terhadap Ketua KPPS adalah karena si pelaku cemburu. "Tidak ada kaitannya dengan Pilkada," ucap Abdul Malik.

Ketua KPPS di Bima Dibacok, Polisi: Motif si Pelaku Cemburu
ilustrasi korban luka atau penganiyaan dengan senjata tajam Foto/tanawit/istock

tirto.id - Kepolisian Resor Bima, Nusa Tenggara Barat, tangkap terduga pelaku pembacokan berinisial AR (32). AR diketahui menyerang Ketua KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) di salah satu TPS Pilkada Serentak 2024 di Desa Waduwani, Woha, Nusa Tenggara Barat.

Melalui keterangan resminya, Kepala Satreskrim Polres Bima, Inspektur Polisi Satu Abdul Malik, menjelaskan bahwa pihak kepolisian menangkap pelaku usai beraksi sekitat pukul 08.00 WITA.

"Untuk terduga pelaku sekarang sudah kami amankan di Polres," ucapnya.

Berdasarkan hasil interogasi, terduga pelaku asal Desa Waduwani ini menyerang korban karena cemburu. "Kejadian penganiayaan ini murni masalah pribadi dan tidak ada kaitannya dengan pilkada. Hanya kebetulan korban adalah ketua KPPS yang sedang melaksanakan tugas," kata Abdul Malik.

Korban berinisial AD (32) yang sama-sama berasal dari Desa Waduwani telah dibawa ke RSUD Bima. Korban diketahui mengalami luka tusuk pada bagian punggung, leher, dan kepala.

Atas peristiwa ini, Abdul Malik berharap masyarakat dapat mempercayakan sepenuhnya penanganan kasus ini kepada pihak kepolisian dan tidak mengambil aksi yang dapat memperkeruh situasi keamanan.

Baca juga artikel terkait PILKADA 2024 atau tulisan lainnya dari Antara

tirto.id - Hukum
Penulis: Antara
Editor: Rina Nurjanah