Menuju konten utama

Kemenhub Kaji Ulang Kenaikan Tarif KRL dalam Waktu Dekat

Sejak 2015, pemerintah belum pernah melakukan penyesuaian tarif KRL, satu kali pun.

Kemenhub Kaji Ulang Kenaikan Tarif KRL dalam Waktu Dekat
Kereta Rel Listrik (KRL) melintas di kawasan Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (31/5/2021). ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/rwa.

tirto.id - Juru Bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati buka suara mengenai penyesuaian tarif Kereta Rel Listrik (KRL). Pihaknya akan mengkaji ulang rencana tersebut dalam waktu dekat.

"Kami akan melakukan kajian ulang usai masa mudik, mengingat terjadi juga kenaikan harga berbagai kebutuhan pokok yang mempengaruhi daya beli masyarakat," kata Adita menjawab pertanyaan Tirto, Kamis (12/5/2022).

Selain itu, pihaknya juga sudah membuat kajian tentang penyesuaian tarif, namun untuk penerapannya akan mempertimbangkan berbagai kondisi yang berkembang.

"Kami akan segera menyampaikan ke masyarakat, jika akan dilakukan penyesuaian tarif KRL," ungkap Adita.

Rencana penyesuaian tarif akan dilakukan setelah Lebaran. Sejauh ini Kemenhub pernah menyebut ada wacana untuk menaikkan tarif KRL.

Hal ini didasari oleh beberapa pertimbangan, antara lain pelayanan yang diberikan pemerintah dengan pemberian subsidi ataupun pembangunan parasarana dan sarana kereta api sudah semakin baik.

Pembangunan rel dwiganda, revitaliasi Stasiun Jatinegara, Stasiun Cikarang, Stasiun Bekasi, dan sebagainya juga telah memberi kemudahan, keamanan dan kenyamanan kepada konsumen KRL. Langkah-langkah perbaikan tersebut kian gencar dilakukan sejak lima tahun terakhir.

"Operator, dalam hal ini PT Kereta Commuter Indonesia (KCI), juga melakukan peningkatan layanan yang tidak kalah bagus. Misalnya, sistem ticketing, pelayanan di stasiun dan juga di atas kereta,” tutur Adita dalam keterangan resmi 14 Januari 2022.

Selama enam tahun, yakni sejak 2015, pemerintah belum pernah melakukan penyesuaian tarif KRL, satu kali pun. Dari hasil survei yang dilakukan, juga mendukung adanya wacana penyasuaian tarif KRL. Menurut Adita, penyesuaian tarif akan menghitung kemampuan masyarakat.

"Serta, sosialisasi yang memadai, dengan semua pemangku kepentingan," pungkas dia.

Baca juga artikel terkait KRL COMMUTER LINE atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Fahreza Rizky