tirto.id - Acara tahunan Kampung Ramadhan Jogokariyan (KRJ) yang jadi tempat ikonik ngabuburit di Yogyakarta, kembali dibuka pada Senin (11/3/2024). Pembukaan tersebut dilakukan bersamaan dengan awal puasa Ramadan 1445 H oleh Muhammadiyah.
Kampung Ramadhan Jogokariyan 2024 kali ini juga menandai pelaksanaan acara tahunan tersebut yang kedua puluh kalinya.
Ketua Panitia KRJ 2024, Muhammad Zaki, mengatakan, pelaksanaan Kampung Ramadhan Jogokariyan tahun ini menghadirkan lebih dari 300 pelaku UMKM yang akan memeriahkan Pasar Sore KRJ di sekitaran Masjid Jogokariyan, Mantrijeron, Yogyakarta.
Zaki menuturkan lebih dari 300 pelaku UMKM yang menjual aneka takjil tersebut kebanyakan berasal dari warga Jogokariyan dan sekitarnya.
“[Untuk UMKM] kami mengutamakan warga lokal, tetapi setelah warga lokal sudah mendaftar semua kami membuka slot yang tersisa untuk warga umum,” ujar Zaki pada Senin (11/3/2024).
Banyaknya pelaku UMKM yang ikut serta dalam Pasar Sore KRJ 2024 kali ini turut diapresiasi oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo, yang turut hadir dalam acara pembukaan Kampung Ramadhan Jogokariyan ke-20 tersebut.
“Masjid Jogokariyan tidak hanya menjadi tempat bertemunya aktivitas keagamaan tetapi juga menggerakkan UMKM dan ekonomi serta sosial yang ada di kawasan Jogokariyan,” kata Singgih.
Berdasarkan amatan kontributor Tirto, berbagai macam makanan tersaji sepanjang jalan sekitar Masjid Jogokariyan, mulai dari aneka minuman seperti sup buah dan teh, hingga berbagai jenis kudapan dan makanan untuk berbuka seperti gorengan, jajanan pasar, cilok, siomay, dan angkringan.
Penulis: Rizal Amril Yahya
Editor: Abdul Aziz