tirto.id - Kampung Ramadhan Jogokariyan (KJR), Mantrijeron, Yogyakarta telah dibuka sejak Senin (11/3/2024). Selain menghadirkan ratusan UMKM yang menjual takjil kepada pengunjung, KRJ 2024 kali ini juga menyediakan makanan berbuka puasa yang bisa didapatkan pengunjung secara gratis.
Ketua Panitia KRJ 2024, Muhammad Zaki, menyatakan bahwa untuk pelaksanaan 2024 kali ini, panitia KRJ telah menyiapkan 3.500 porsi makanan berbuka untuk para pengunjung.
“Tahun ini Kampung Ramadhan Jogokariyan tetap seperti biasa mengadakan takjilan sebanyak 3.500 piring per harinya selama 30 hari,” kata dia di lokasi pada Senin (11/3/2024).
Zaki menuturkan, jumlah makanan gratis yang diberikan pada tahun ini tersebut mengalami peningkatan dibandingkan pada pelaksanaan 2023. “Kalau tahun kemarin itu 3.000 dan ternyata belum mencukupi untuk semua pengunjung yang datang,” kata dia.
Sebanyak 3.500 porsi makanan gratis tersebut, kata Zaki, merupakan makanan yang dimasak langsung oleh warga di sekitar Masjid Jogokariyan.
“Yang memasak, kan, dari ibu-ibu dasawisma di Kampung Jogokariyan ini yang tersebar di 30 kelompok,” tutur dia.
Menu makanan gratis yang diberikan menjelang berbuka puasa tersebut juga berganti tiap hari sesuai keputusan para warga yang memasak.
“Ada bistik, gulai, ada tongseng, macam-macam. Jadi masakan-masakan rumahan begitu,” kata Zaki.
Tak hanya makanan yang dapat dinikmati para pengunjung untuk berbuka puasa, Zaki juga menuturkan bahwa penyelenggaraan KRJ 2024 kali ini turut menghadirkan panggung pertunjukkan untuk anak-anak.
“Untuk [KRJ] yang kedua puluh ini, kami menyediakan panggung. Rencananya akan buat kegiatan seperti pengajian, berkisah, dan sebagainya,” kata dia.
Berdasarkan unggahan akun Instagram Masjid Jogokariyan, acara mendongeng yang bertajuk "Sebulan Jogokariyan Berkisah" tersebut akan diselenggarakan tiap minggu selama Ramadhan.
Bertempat di sebelah barat laut Masjid Jogokariyan, acara mendongeng untuk anak-anak tersebut akan diselenggarakan setiap Selasa, Kamis, dan Sabtu sore mulai pukul 16.30 WIB.
Penulis: Rizal Amril Yahya
Editor: Abdul Aziz