Menuju konten utama

Kader PDIP Laporkan Budi Arie ke Bareskrim soal Tudingan Judol

Kader PDIP melaporkan Budi Arie tentang pernyataan Budi Arie bahwa PDIP dan Menkopolkam, Budi Gunawan, otak judi online dengan Pasal 310 & Pasal 311 KUHP.

Kader PDIP Laporkan Budi Arie ke Bareskrim soal Tudingan Judol
Delapan kader PDIP melaporkan Budi Arie Setiadi terkait dugaan fitnah keterlibatan dalam kasus judi online (judol), Selasa (27/5/2025). tirto.id/ Ayu Mumpuni

tirto.id - Sejumlah kader PDIP resmi melaporkan Menteri Koperasi, Budi Arie Setiadi, ke Bareskrim Polri terkait pernyataan bahwa partai berlogo banteng itu dan Menkopolkam RI, Budi Gunawan, adalah otak di balik judi online (judol) di Indonesia.

Tim kuasa hukum PDIP, Wiradarma Harefa, mengatakan bahwa laporan mereka telah diterima dengan nomor LP/b/250/V/2025/Bareskrim. Dalam pelaporan ini, barang bukti yang dibawa berupa rekaman suara dan video utuh pernyataan Budi Arie Setiadi sebagaimana beredar di media sosial.

"Akhirnya laporan kami diterima. Pertama, kami mengucapkan makasih ke Polri yang telah menerima laporan kami. Lalu, laporannya sesuai yang kami sampaikan bahwa dugaan Pasal 310 dan 311 ya tentang fitnah yang disampaikan oleh terlapor," ucap Wira di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Senin (27/5/2025).

Dia menjelaskan, pelaporan ini dilakukan karena sebagai kader PDIP sakit hati dan marah atas pernyataan Budi Arie Setiadi. Pelaporan ini dipastikan tidak ada dorongan dari para petinggi PDIP maupun Budi Gunawan, meskipun mereka memberitahukan kepada pengurus DPP PDIP. Wira menekankan, Budi Arie harus mempertanggungjawabkan perkataannya secara hukum.

"Kami minta ke beliau Budi Arie hadapi secara gentle, laki-laki. Jangan bawa-bawa Anda sebagai pejabat, jangan menuduh seenaknya sampaikan pernyataan memfitnah, jangan seperti itu," tutur dia.

Lebih lanjut, dia memastikan, meskipun nantinya Budi Arie meminta maaf atas ucapannya, namun proses hukum dipastikan tetap berjalan. Sebab, mereka memandang bahwa mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) itu telah berusaha menghindar dari dakwaan yang menyebut dirinya menerima hasil judol dengan cara memfitnah.

"Kami minta untuk diproses terus sampai ditemukan dia, apakah itu dia menyampaikan itu dengan dasar apa, dia harus mengungkapkan, dasar apa dia menyampaikan, menuduh PDI Perjuangan sebagai otak di belakang ini semua. Itu bahasanya dia, sebagai otak," kata dia.

Atas laporan tersebut, reporter Tirto sudah berupaya untuk menghubungi Budi Arie agar mendapatkan tanggapan. Kendati demikian, hingga saat ini belum ada respons darinya.

Baca juga artikel terkait PDIP atau tulisan lainnya dari Ayu Mumpuni

tirto.id - Flash News
Reporter: Ayu Mumpuni
Penulis: Ayu Mumpuni
Editor: Andrian Pratama Taher