Menuju konten utama

Kabar & Info Terkini Gunung Merapi Selama Hari Ini 3 Desember 2020

Kabar Gunung Merapi selama hari ini, 3 Desember 2020. Sampai saat ini statusnya masih dinyatakan Siaga Level 3.

Kabar & Info Terkini Gunung Merapi Selama Hari Ini 3 Desember 2020
Aktivitas hembusan asap putih Gunung Merapi terlihat di wilayah Tlogolele, Selo, Boyolali, Jawa Tengah, Senin (16/11/2020). ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho/hp.

tirto.id - Kabar terkini terkait aktivitas Gunung Merapi selama hari ini, Kamis 3 Desember 2020 dari pukul 12:00 sampai dengan 18:00 WIB asap kawah tidak teramati. Sampai saat ini, status Gunung Merapi masih dinyatakan Siaga Level 3.

Kendati demikian, seperti dilansir laman magma.esdm.go.id, terjadi 14 kali gempa Guguran dengan amplitudo 3-32 mm dan lama gempa 11-63 detik. Kemudian 5 kali gempa Hembusan dengan amplitudo 2-5 mm, dan lama gempa 13-19 detik.

Sementara pada periode pengamatan hari ini dari pukul 06:00 sampai dengan 12:00 WIB, asap kawah juga tidak teramati. Tetapi suara guguran 2 kali dari Babadan intensitas sedang hingga keras pukul 09:57 dan 10:25 WIB.

Sedangkan pada periode pengamatan dari pukul 00:00-06:00 WIB, asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas tebal dan tinggi 30 m di atas puncak kawah. Selain itu, terdengar suara guguran 2 kali dari Pos Babadan.

Berikut adalah update terkini tentang kabar dan info terkini Gunung Merapi hari ini, Kamis (3/12) dari pukul 00:00 WIB sampai 18:00 WIB menurut BPPTKG.

1. Periode Pengamatan Kamis (3/12) Pukul 00:00-06:00 WIB

Gunung Api Merapi terletak di KabKota Sleman, Magelang, Boyolali, Klaten, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah dengan posisi geografis di Latitude -7.542°LU, Longitude 110.442°BT dan memiliki ketinggian 2968 mdpl.

Meteorologi

Cuaca cerah, berawan, mendung, dan hujan. Angin bertiup lemah ke arah timur. Suhu udara 14.5-25.5 °C, kelembaban udara 69-87 %, dan tekanan udara 628.87-687.47 mmHg. Volume curah hujan 69 mm per hari.

Visual

● Gunung jelas, kabut 0-II, hingga kabut 0-III. Asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas tebal dan tinggi 30 m di atas puncak kawah.

● Terdengar suara guguran 2 kali dari Pos Babadan.

Kegempaan

■ Guguran

(Jumlah : 10, Amplitudo : 5-55 mm, Durasi : 15.2-80.2 detik)

■ Hembusan

(Jumlah : 7, Amplitudo : 3-5 mm, Durasi : 11-14.4 detik)

■ Low Frekuensi

(Jumlah : 1, Amplitudo : 8 mm, Durasi : 15.4 detik)

■ Hybrid/Fase Banyak

(Jumlah : 61, Amplitudo : 3-25 mm, S-P : 0.3-0.41 detik, Durasi : 5.6-11.34 detik)

■ Vulkanik Dangkal

(Jumlah : 8, Amplitudo : 41-75 mm, Durasi : 14.7-36.2 detik)

2. Periode Pengamatan Kamis (3/12) Pukul 06:00-12:00 WIB

Meteorologi

Cuaca berawan dan mendung. Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah timur. Suhu udara 19-28 °C, kelembaban udara 54-88 %, dan tekanan udara 567-687 mmHg.

Visual

● Gunung kabut 0-I, kabut 0-II, hingga kabut 0-III. Asap kawah tidak teramati.

● Suara guguran 2 kali dari Babadan intensitas sedang hingga keras pk.9.57 & 10.25 WIB.

Kegempaan

■ Guguran

(Jumlah : 5, Amplitudo : 4-40 mm, Durasi : 12-107 detik)

■ Hembusan

(Jumlah : 12, Amplitudo : 3-10 mm, Durasi : 11-24 detik)

■ Hybrid/Fase Banyak

(Jumlah : 70, Amplitudo : 3-28 mm, S-P : 0.3-0.5 detik, Durasi : 5-12 detik)

■ Vulkanik Dangkal

(Jumlah : 12, Amplitudo : 40-75 mm, Durasi : 12-44 detik)

3. Periode Pengamatan Kamis (3/12) Pukul 12:00-18:00 WIB

Pengamatan Visual

Gunung api tertutup Kabut 0-I hingga tertutup Kabut 0-III. Asap kawah tidak teramati. Cuaca berawan hingga mendung, angin lemah ke arah timur.

Klimatologi

Cuaca berawan hingga mendung, angin lemah ke arah timur. Suhu udara sekitar 17-23°C. Kelembaban 66-90%. Tekanan udara 567-686 mmHg.

Pengamatan Kegempaan

● 14 kali gempa Guguran dengan amplitudo 3-32 mm dan lama gempa 11-63 detik.

● 5 kali gempa Hembusan dengan amplitudo 2-5 mm, dan lama gempa 13-19 detik.

● 66 kali gempa Hybrid/Fase Banyak dengan amplitudo 2-26 mm, S-P 0.3-0.5 detik dan lama gempa 5-12 detik.

● 4 kali gempa Vulkanik Dangkal dengan amplitudo 55-75 mm, dan lama gempa 14-20 detik.

Rekomendasi

1.) Prakiraan daerah bahaya meliputi:

A. Provinsi DIY

a. Kab. Sleman. Kec. Cangkringan: Desa Glagaharjo (Dusun Kalitengah Lor); Desa Kepuharjo (Dusun Kaliadem); Desa Umbulharjo (Dusun Palemsari).

B. Provinsi Jawa Tengah

a. Kab. Magelang. Kecamatan Dukun: Desa Ngargomulyo (Dusun Batur Ngisor, Gemer, Ngandong, Karanganyar); Desa Krinjing (Dusun Trayem, Pugeran, Trono); Desa Paten (Babadan 1, Babadan 2)

b. Kab. Boyolali. Kecamatan Selo: Desa Tlogolele (Dusun Stabelan, Takeran, Belang); Desa Klakah (Dusun Sumber, Bakalan, Bangunsari, Klakah Nduwur); Desa Jrakah (Dusun Jarak, Sepi)

c. Kab. Klaten. Kec. Kemalang: Desa Tegal Mulyo (Dusun Pajekan, Canguk, Sumur); Desa Sidorejo (Dusun Petung, Kembangan, Deles); Desa Balerante (Dusun Sambungrejo, Ngipiksari, Gondang)

2.) Penambangan di alur sungai-sungai yang berhulu di G. Merapi dalam KRB III direkomendasikan untuk dihentikan.

3.) Pelaku wisata agar tidak melakukan kegiatan wisata di KRB III G. Merapi termasuk kegiatan pendakian ke puncak G. Merapi.

4.) Pemerintah Kabupaten Sleman, Kabupaten Magelang, Kabupaten Boyolali dan Kabupaten Klaten agar mempersiapkan segala sesuatu yang terkait dengan upaya mitigasi bencana akibat letusan G. Merapi yang bisa terjadi setiap saat.

5.) Jika terjadi perubahan aktivitas G. Merapi yang signifikan, maka status aktivitas G. Merapi akan segera ditinjau kembali.

Baca juga artikel terkait GUNUNG MERAPI atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Agung DH