Menuju konten utama

Jokowi Sebut Smelter Freeport Indonesia Beroperasi Juni 2024

Jokowi menyampaikan pentingnya hilirisasi dan mendorong smelter Freeport segera beroperasi.

Jokowi Sebut Smelter Freeport Indonesia Beroperasi Juni 2024
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan kepada wartawan di IKN, Kalimantan Timur, Kamis (29/2/2024). ANTARA/HO-BPMI Setpres

tirto.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan smelter milik PT Freeport Indonesia akan beroperasi pada Juni 2024. Ia juga optimisis smelter akan mampu menyerap puluhan ribu pekerja di masa depan.

Dalam acara muktamar Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di Palembang, Jumat (1/3/2024), Jokowi menyampaikan pentingnya hilirisasi dan alasan mengambil Freeport. Ia mengatakan, Freeport sudah 55 tahun mengeruk tembaga dan kemungkinan emas Indonesia.

Kemudian pemerintah mengakuisisi mayoritas saham Freeport dan mendorong pembangun ansmelter di Indonesia karena selama ini industri smelter ada di Jepang dan Spanyol.

“Setelah kita mayoritas baru saya perintah BUMN-nya agar industri smelter-nya segera dibangun dan insyaallah nanti bulan Juni pada tahun ini industri smelter PT Freeport yang akan mengolah tembaga dan mungkin juga ada emasnya berton-ton akan mulai beroperasi dan akan merekrut anak-anak muda kita, mungkin lebih dari 15 ribu atau 20 ribu untuk bekerja di sana,” kata Jokowi di Palembang, Jumat (1/3/2024).

Jokowi mengatakan pemerintah mulai hilirisasi tidak hanya tembaga seperti Freeport, melainkan juga nikel. Pemerintah sebelumnya hanya menerima pendapatan sekitar Rp30 triliun. Kini pemerintah menerima sekitar Rp510 triliun akibat hilirisasi nikel.

Ia juga membantah Indonesia tidak mendapat keuntungan. Meskipun perusahaan mendapat keuntungan besar, Indonesia mendapat keuntungan dari pemungutan pajak perusahaan dan pekerja, royalti dan macan-macam. Oleh karena itu, Jokowi mendorong upaya hilirisasi di sektor lain meski mendapat tantangan dari luar negeri seperti gugatan nikel di WTO.

“Inilah yang terus kita dorong dan hilirisasi tidak hanya urusan tembaga, nikel, bauksit, timah, tapi hilirisasi akan kita dorong di perkebunan, perikanan, kelautan semuanya harus kita hilirisasikan dengan nilai tambah di dalam negeri, kesempatan kerja di dalam negeri,” kata Jokowi.

Baca juga artikel terkait SMELTER atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Bisnis
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Abdul Aziz