Menuju konten utama

Jokowi Lepas 21 Ton Bantuan Kemanusiaan Tahap Kedua ke Palestina

Presiden Jokowi melepas bantuan tahap kedua untuk warga Palestina di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (20/10/2023).

Jokowi Lepas 21 Ton Bantuan Kemanusiaan Tahap Kedua ke Palestina
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan usai melepas bantuan untuk Palestina tahap kedua di BaseOps Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (20/11/2023). tirto.id/Andrian Pratama Taher

tirto.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melepas bantuan tahap kedua untuk warga Palestina di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (20/10/2023). Beragam bantuan dikirim dalam pengiriman kali ini mulai obat-obatan, alat tidur, hingga alat-alat kesehatan.

Presiden Jokowi menuturkan, total bantuan yang dikirim sekitar 21 ton. Jumlah bantuan yang diberikan pemerintah mencapai Rp31,9 miliar.

"Kita akan mengirimkan bantuan pada saudara-saudara kita di Gaza sebanyak 2 pesawat yang akan diangkut sebesar 21 ton yang ini adalah berupa obat-obatan kemudian perlengkapan rumah sakit, makanan, dan keperluan lainnya sesuai kebutuh masyarakat di Gaza," kata Jokowi di lokasi.

"Bantuan ini bersumber dari anggaran pemerintah sebesar Rp31,9 miliar dan juga berasal dari perusahaan, dari masyarakat," tutur Jokowi.

Jokowi mengatakan bantuan tidak hanya dari pemerintah. Sejumlah pihak swasta ikut mengirimkan bantuan seperti PT Paragon Technology and Innovation, Indonesia Humanitarian Alliance, Kita Bisa, Baznas dan masih banyak lagi.

Bantuan akan dikirimkan ke Bandara Udara Internasional El Arish, Mesir. Bantuan dikirim kepada Palang Merah Mesir yang kemudian diserahkan kepada pihak Palestina.

Jokowi memastikan pemerintah tidak hanya memberikan bantuan kepada Palestina. Indonesia memberikan dukungan politik dalam masalah Palestina.

"Selain bantuan kemanusiaan, Indonesia akan terus memberikan dukungan politik bagi Palestina," tegas Jokowi.

Salah satu upaya yang dilakukan Indonesia adalah mengirim Menteri Luar Negeri Retno Marsudi sebagai salah satu urusan khusus Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) ke beberapa negara untuk menggalang dukungan untuk Palestina.

Jokowi memastikan Indonesia akan terus bersama Palestina dan mendukung negara itu dari agresi Israel.

"Sekali lagi saya tegaskan Indonesia akan terus bersama mendukung perjuangan bangsa Palestina. Indonesia akan terus bersama mendukung perjuangan bangsa Palestina," kata Jokowi.

Wakil Menteri Luar Negeri, Pahala Mansury, menjelaskan bantuan diberikan terdiri atas bantuan pemerintah sebesar 3,3 ton dan bantuan masyarakat mencapai 18 ton.

"Bantuan tahap 2 ini adalah bantuan gabungan yang diberikan pemerintah RI dan bantuan masyarakat total kurang lebih 21 ton yang dikirimkan nanti, terdiri dari bantuan Pemerintah dari dana LDKPI 3,3 ton dan bantuan masyarakat kurang lebih 18 ton," kata Pahala.

Bantuan diberikan berdasarkan masukan dari United Nation Relief and Works Agency for Palestine (UNRWA). Bantuan tersebut sangat dibutuhkan, terutama rumah sakit di Gaza lantaran sebagian besar RS tidak bisa operasi secara optimal akibat kerusakan rumah sakit.

Pahala mengaku, pemerintah masih melihat perkembangan keinginan publik dalam memberikan bantuan. Akan tetapi, pemerintah hanya merencanakan pemberian bantuan dalam dua tahap.

"Tentu akan kita lihat misalnya memang masih cukup banyak dari masyarakat yang ingin menyampaikan bantuan tersebut maka kita akan fasilitasi. Sampai saat ini perencanaan kita masih dalam dua tahap ini," kata Pahala.

Dalam acara hadir Menko PMK Muhadjir Effendy, Wakil Menteri Luar Negeri Pahala Mansury, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menkes Budi Gunadi Sadikin, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Kapolri Jenderal Listyo Sigit, KSAD Jenderal Agus Subiyanto, KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo dan Dubes Palestina untuk Indonesia Zuhair S.M Al Shun.

Baca juga artikel terkait BANTUAN KE PALESTINA atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Anggun P Situmorang