tirto.id - Plt Sekjen PSSI terpilih, Yunus Nusi, menyatakan pembenahan dan pengendalian administrasi kesekjenan menjadi fokus utama yang akan dievaluasi. Lebih lanjut, ia memastikan seluruh kewajiban bakal dijalankan sesuai dengan amanah Kongres PSSI dan kaidah organisasi.
“Tugas yang diberikan Ketua Umum kepada saya lebih kepada pembenahan dan pengendalian administrasi kesekjenan. Perlu ada evaluasi dan pemantapan struktur keorganisasian di kesekjenan,” ucap Yunus Nusi sebagaimana dilansir Antara, Senin (20/4).
Sementara itu, Ketua Asprov DKI Jakarta, Uden Kusuma Wijaya mengatakan setuju dengan ditunjuknya Yunus Nusi oleh Ketum PSSI, Moch. Iriawan alias Iwan Bule. Menurutnya, sosok Yunus Nusi merupakan orang yang tepat dan layak.
Uden meyakini pengalaman Yunus Nusi baik di bidang keorganisasian klub maupun Asprov bakal membuatnya lebih terbuka, terutama dalam sisi komunikasi dengan para anggota PSSI. Pasalnya, Uden sempat mengeluh perihal komunikasi Sekjen PSSI ketika masa jabatan Ratu Tisha.
“Ada semacam ketidakharmonisan komunikasi sehingga sangat sulit dikontak. Mudah-mudahan dengan figur Pak Yunus Nusi, paling tidak, bisa menjembatani PSSI dengan Asprov dan klub-klub agar komunikasi lebih intens dan lebih familier,” kata Uden.
“Yunus Nusi itu tokoh yang sudah dikenal di kalangan Asprov. Dia bukan orang baru di sepak bola,” tambahnya seperti dikutip Antara, Senin (20/4) malam.
Harapan serupa juga muncul dari pembina Persija, Ardhi Tjahjoko. Ia memaparkan dan berharap Yunus Nusi lebih baik dibandingkan Ratu Tisha.
“Saya tentu berharap kinerjanya bisa lebih baik dari Bu Ratu Tisha,” ucapnya.
Yunus Nusi resmi terpilih menjadi Plt Sekjen PSSI untuk menggantikan peran Ratu Tisha pada Senin (20/4). Keputusan tersebut ditunjuk langsung oleh Iwan Bule.
Yunus Nusi menjabat sebagai Ketua Asprov PSSI Kalimantan Timur sejak 2013. Ia juga sempat menjadi Direktur Bisnis Persisam Samarinda pada 2009 sampai 2014. Selain itu, ia juga pernah menjadi Sekretaris Umum Taekwondo Indonesia Kaltim pada periode 2001-2009.
Pengalaman lainnya, Yunus Nusi pernah menjadi Pengurus KONI Kaltim 2006-2014, dan Sekretaris Pertandingan PB PON Kaltim 2008.
“Dengan pengalaman dia di sepak bola, organisasi, dan kemampuannya, sangat pantas jika saya memilih Yunus Nusi sebagai plt Sekjen PSSI. Ia akan menjadi Plt Sekjen hingga terpilihnya Sekjen yang definitif,” ucap Moch. Iriawan sebagaimana dilansir laman resmi PSSI.
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Ibnu Azis