tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan terkonsolidasi wajar pada sesi perdagangan, Selasa (27/2/2024). Posisi IHSG diperkirakan berada pada rentang 7.202 sampai dengan 7.373.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya menyebut, potensi adanya koreksi wajar terhadap IHSG masih cukup besar dikarenakan adanya fluktuasi harga komoditas dan nilai tukar rupiah.
Lebih lanjut, IHSG masih berpeluang untuk naik mengingat kondisi pergerakan IHSG masih berada dalam jalur uptrend jangka panjang. Momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan time frame jangka panjang.
"IHSG masih terlihat dalam rentang konsolidasi wajar di tengah minimnya sentimen yang mempengaruhi pergerakan," kata William dalam riset hariannya.
Berikut beberapa rekomendasi dari Yugen Bertumbuh Sekuritas, untuk saham-saham berpotensi cuan pada perdagangan hari ini:
- JSMR
- ICBP
- BBRI
- TLKM
- AALI
- BBNI
- ASRI
Sebelumnya, IHSG Bursa Efek Indonesia pada Senib (26/2/2024) ditutup menurun mengikuti pelemahan bursa saham di kawasan Asia.
IHSG ditutup melemah 11,28 poin atau 0,15 persen ke posisi 7.283,82. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 2,56 poin atau 0,26 persen ke posisi 991,59.
“Bursa regional Asia cenderung terkoreksi seiring pelaku pasar terfokus menantikan indikator ekonomi Amerika Serikat, yaitu pendapatan dan belanja pribadi, serta pidato beberapa pejabat Fed pekan ini, serta tingkat pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB)," sebut Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas, dikutip dari Antara.
Disclaimer:Artikel ini merupakan rekomendasi dan analisis saham dari analis sekuritas yang bersangkutan, bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham tertentu. Tirto tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Apabila akan membeli/menjual saham, pelajari lebih teliti dan tiap keputusan ada di tangan investor.
Penulis: Faesal Mubarok
Editor: Maya Saputri