Menuju konten utama

Harta Miliaran Kerabat Pejabat Era Jokowi yang Maju Pilkada 2020

Bobby memiliki 3 rumah di Jakarta Selatan, salah satunya senilai Rp14 miliar. Sedangkan Rahayu memiliki tanah hibah tanpa akta dan utang Rp1,7 miliar.

Harta Miliaran Kerabat Pejabat Era Jokowi yang Maju Pilkada 2020
Bakal calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (tengah) menyapa pendukungnya saat menuju kantor KPU Solo untuk melakukan pendaftaran Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) 2020 di Solo, Jawa Tengah, Jumat (4/9/2020). ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/wsj.

tirto.id - Beberapa kerabat pejabat era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), menjadi kandidat Pilkada 2020. Bobby Nasution misalnya yang merupakan menantu Jokowi. Dia mencalonkan diri sebagai calon wali kota Medan dalam Pilkada 2020, saat umurnya 29 tahun. Bobby diusung koalisi gemuk: 8 partai politik (PDI Perjuangan, Gerindra, PAN, Golkar, Nasdem, Hanura, PSI, dan PPP).

Berdasarkan penelusuran kami, Bobby merupakan komisaris PT Wirasena Cipta Reswara. Dia memiliki saham senilai Rp9,3 miliar.

Salah satu proyek PT Wirasena Cipta Reswara ialah, pembangunan perumahan bersubsidi --Sukabumi Sejahtera Satu-- bekerja sama dengan pemerintah di Cikembar, Sukabumi, Jawa Barat. Perusahaan itu juga memperluas ekspansi ke sektor tambang, dengan menanam saham Rp5,7 miliar di PT Sambas Minerals Mining.

Sedangkan Gibran Rakabuming Raka, pernah diwarisi PT Rakabu Sejahtera oleh Jokowi. Kini tak ada lagi nama Gibran dalam perusahaan itu, digantikan adiknya, Kaesang Pangarep yang memiliki saham tertinggi, senilai Rp16,1 miliar.

Sedangkan pemilik saham tertinggi ke-2 dalam perusahan warisan Jokowi itu ialah PT Toba Sejahtera senilai Rp15,5 miliar. PT Toba Sejahtera merupakan perusahaan yang mayoritas sahamnya dimiliki Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan.

Kami menelusuri data terkait beberapa kerabat pejabat yang menjadi kandidat Pilkada 2020. Kami mengaksesnya dari sumber terbuka: Dirjen AHU, KPU, dan KPK. Berikut daftarnya:

1. Muhammad BobbyAfifNasution

Bobby adalah komisaris PT Wirasena Cipta Reswara. Perusahaan terhubung ke PT Sambas Minerals Mining. Bobby juga memiliki saham di PT Sahabat Jaya Reswara. Total harta kekayaan Bobby ialah Rp54.861.280.543.

Suami dari Kahiyang Ayu itu, memiliki 4 aset tanah dan 4 tanah disertai bangunan senilai Rp34.175.000.000. Rinciannya: 3 rumah di Jakarta Selatan, 1 rumah di Deli Serdang, 3 tanah di Medah, dan 1 tanah di Surakarta.

Bobby juga memiliki harta berharga senilai Rp10.500.000.000. Sedangkan kas atau setara kas senilai Rp8.926.280.543. Selain itu dia memiliki 6 mobil hasil sendiri dengan nilai Rp1.260.000.000. Mobil terlamanya Suzuki ST100, tercatat tahun 1996.

2. Gibran Rakabuming Raka

Di Pilkada 2020, Gibran mencalonkan diri sebagai wali kota Solo berpasangan dengan Teguh Prakosa. Dia baru bergabung menjadi kader PDI Perjuangan menjelang Pilkada 2020.

Gibran masih tercatat sebagai komisaris PT Siap Selalu Mas. Perusahan itu menanamkan saham ke PT Harapan Bangsa Kita senilai Rp151 juta.

Total harta kekayaan Gibran ialah Rp21.152.810.130. Dia memiliki 1 tanah dan 4 tanah disertai bangunan, seluruhnya senilai Rp13.400.000.000. Seluruhnya tercatat dari hasil sendiri yang tersebar di Surakarta dan Sragen.

Gibran juga memiliki 5 mobil dan 3 motor senilai Rp682.000.000. Tercatat paling mahal mitsubishi Pajero Sport tahun 2016, senilai Rp350 juta.

Harta lainnya dari Gibran, kas atau setara kas senilai Rp2.154.396.134. Sedangkan harta lainnya yang tak didefinisikan senilai Rp5.552.000.000.

3. Rahayu Saraswati Dhirakanya Djojohadikusumo

Rahayu merupakan anak dari Hashim Djojohadikusumo. Dia juga merupakan keponakan Prabowo Subianto, ketua umum Partai Gerindra yang juga Menteri Pertahanan. Baru-baru ini, Rahayu diberikan jabatan sebagai wakil ketua umum Partai Gerindra.

Rahayu merupakan direktur perusahan eksportir benih lobster, PT Bima Sakti Mutiara. Kebijakan ekspor benih lobster baru dibuka saat kader Gerindra Edhy Prabowo menjadi menteri kelautan dan perikanan.

Rahayu mencalonkan diri sebagai wali kota Tangerang Selatan di Pilkada 2020. Dia berpasangan dengan H Muhammad, mantan Sekretaris Daerah Kota Tangsel yang kini jadi politikus PDI Perjuangan. Mereka diusung dan didukung partai: Gerindra, PDI Perjuangan, PSI, PAN, Nasdem, Garuda, Perindo, dan Hanura.

Total harta kekayaan mantan anggota Komisi VIII DPR RI itu, senilai Rp23.771.853.608. Namun dia memiliki utang Rp1.759.832.519.

Rahayu memiliki 9 tanah maupun tanah disertai bangunan dengan status hibah tanpa akta. Itu semua tersebar di Jakarta, Kebumen, dan Bekasi. Sedangkan seluruh aset tanah maupun tanah dan bangunan dari Rahayu, bernilai Rp19.338.083.000.

Sedangkan dua mobil Rahayu senilai Rp1.300.000.000. Di antaranya Toyota Vellvire tahun 2019 senilai Rp900 juta dan Toyota Voxy Minibus tahun 2019 Rp400 juta.

Selain itu, Rahayu memiliki harta kas atau setara kas senilai Rp3.103.603.127. Kemudian surat berharga Rp1.590.000.000.

4. Hanandhito Himawan Pramana

Hanandhito merupakan putra Sekretaris Kabinet RI Pramono Anung. Dia maju sebagai calon bupati Kediri di Pilkada 2020.

Total harta kekayaan Hanandhito ialah Rp18.702.535.524. Kader PDI Perjuangan itu, memiliki 5 tanah dan 2 tanah disertai bangunan. Salah satunya merupakan tanah hibah, sedangkan lainnya dari hasil sendiri. Aset tanah dan bangunan itu tersebar di Jakarta Selatan, Kediri, dan Sleman.

Dia hanya memiliki satu mobil, Piagio tahun 2013 dari hasil sendiri. Dia juga memiliki surat berharga senilai Rp1.964.011.534. Sedangkan harta lainnya yang tak dirinci senilai Rp4.374.092.024.

Baca juga artikel terkait PILKADA 2020 atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Politik
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Dieqy Hasbi Widhana