Menuju konten utama

Gerindra Tentukan Oposisi atau Koalisi Jokowi September Mendatang

Partai Gerindra akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada September 2019 mendatang untuk menentukan sikap usai Pilpres 2019.

Gerindra Tentukan Oposisi atau Koalisi Jokowi September Mendatang
Politikus Partai Gerindra, Andre Rosiade saat ditemui wartawan di Museum Kepresidenan Balai Kirti, kompleks Istana Bogor, Rabu (15/5/2019). tirto.id/Bayu

tirto.id - Anggota Badan Komunikasi Partai Gerindra, Andre Rosiade mengatakan Gerindra akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada September 2019 nanti.

Melalui rakernas, kata dia, Gerindra akan menentukan sikap dan arah partai Gerindra setelah Pilpres 2019.

"Arah koalisi partai gerindra akan diambil pada September dalam Rakernas. Di situlah sikap resmi partai Gerindra akan diambil," ujar Andre di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (17/7/2019).

Pada Jumat (19/7/2019), Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto akan mengumpulkan Dewan Pembina Partai Gerindra, dan akan dilanjutkan bertemu dengan dengan para relawan, kelompok milenial, beberapa tokoh ulama dan koalisi partai pendukung Pilpres 2019.

Andre juga mengatakan, Prabowo akan menjelaskan pertemuannya Joko Widodo, akhir pekan lalu. Prabowo, kata dia, juga akan meminta masukkan terkait arah partai, apakah ia harus menjadi oposisi atau masuk ke dalam koalisi pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin.

"Pak Prabowo memang akan bertemu, berdiskusi, menyampaikan hasil pertemuan, menjelaskan sekaligus menyerap aspirasi apa yang terbaik bagi bangsa dan negara. Itu yang akan menjadi sikap Pak Prabowo dan Partai Gerindra," ungkap Andre.

Aspirasi-aspirasi yang diterimanya ini juga akan menjadi bahan pertimbangan pada saat Rakernas Partai Gerindra dilaksanakan September mendatang.

"Semua aspirasi akan didengar. Kami kaji bersama dan kami diskusikan bersama," kata Andre.

Sejauh ini, kata Andre, memang mayoritas kader dan simpatisan menginginkan Gerindra tetap berada di luar pemerintah.

Namun, lanjut dia, ada juga yang berkeinginan bergabung meski tak banyak. Untuk itulah, forum rakernas nantinya akan mengambil keputusan terkait hal ini.

"Sekarang boleh ada yang pro ada yang kontra sebelum keputusan diambil boleh berbeda, tapi setelah keputusan diambil dalam rakernas kami semua akan tegak lurus dengan keputusan partai dan pak Prabowo," ujar Andre.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Bayu Septianto

tirto.id - Politik
Reporter: Bayu Septianto
Penulis: Bayu Septianto
Editor: Zakki Amali