Menuju konten utama

Dubes RI Bantah Pemerintah Turki Beli Vaksin Nusantara

Duta Besar RI di Ankara, Lalu Muhammad Iqbal membantah kabar Turki membeli 5 juta dosis vaksin Nusantara.

Dubes RI Bantah Pemerintah Turki Beli Vaksin Nusantara
Lalu M. Iqbal. tirto.id/Taher

tirto.id - Duta Besar RI di Ankara, Lalu Muhammad Iqbal membantah kabar pemerintah Turki membeli vaksin Nusantara. Hal itu disampaikan Iqbal merespons kabar vaksin buatan mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto dibeli Turki dalam jumlah besar.

"Hasil klarifikasi saya kepada otoritas berwenang di Turki dapat dipastikan tidak pernah ada penikiran, rencana maupun pembicaraan pemerintah Turki untuk membeli vaksin nusantara di Indonesia," kata Lalu dalam keterangannya, Senin (30/8/2021).

Lalu pun memastikan tidak ada rencana uji klinis vaksin Nusantara di Turki. Ia menuturkan kasus COVID-19 di Turki sudah di bawah 17 ribu kasus per hari.

Selain itu, vaksinasi lengkap di Turki sudah mencapai 45 persen penduduk (93 juta dosis) dan ditargetkan mencapai 70 persen dalam sebulan ke depan.

"Jadi Turki tidak cocok untuk uji klinis vaksin tahap 3," kata Lalu.

"Turki sendiri sudah kembangkan 3 jenis vaksin buatan sendiri dan 2 diantaranya sudah memasuki uji klinis tahap 3," imbuhnya.

Vaksin Nusantara dikabarkan dibeli oleh pemerintah Turki sebanyak 5,2 juta dosis. Hal itu disampaikan oleh Guru Besar Ilmu Biokimia dan Biologi Molekular Universitas Airlangga Chairul Anwar Nidom.

Baca juga artikel terkait VAKSIN NUSANTARA atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Gilang Ramadhan