Menuju konten utama

Daftar Medali Badminton Olimpiade 2024: Malaysia 2, Indonesia 1

Daftar perolehan medali badminton Olimpiade 2024: Malaysia raih 2 perunggu, Indonesia 1. Cek negara dengan jumlah medali terbanyak di Olimpiade Paris.

Daftar Medali Badminton Olimpiade 2024: Malaysia 2, Indonesia 1
Ilustrasi Shuttlecock. Getty Images/iStockphoto

tirto.id - Daftar perolehan medali badminton Olimpiade 2024 memastikan Malaysia unggul di atas Indonesia. Ini terjadi setelah Lee Zii Jia berhasil merebut medali perunggu tunggal putra dengan mengalahkan Lakshya Sen (India) dalam drama 3 set di Porte de La Chapelle Arena, La Chapelle, Prancis pada Senin (5/8/2024).

Secara keseluruhan, Malaysia mendapatkan 2 medali di cabor bulutangkis Olimpiade 2024. Sebelum kesuksesan Lee Zii Jia meraih medali perunggu nomor tunggal putra, ada pasangan Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang juga merebut perunggu. Ganda putra tersebut menaklukkan pasangan Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen juga dengan drama 3 set (16-21, 22-20, dan 21-19).

Sebaliknya, satu-satunya medali yang didapatkan Indonesia di badminton Olimpiade 2024 datang dari nomor tunggal putri. Gregoria Mariska Tunjung yang kalah dari An Se-young (Korea Selatan) di babak semifinal, meraih perunggu di nomor tersebut. Pasalnya, Carolina Marin (Spanyol) mengalami cedera dalam laga semifinal kontra He Bingjiao (China).

Secara keseluruhan, sepanjang sejarah ikut serta di Olimpiade, Malaysia belum pernah meraih medali emas. Mereka memiliki 6 perak dan 5 perunggu (total 11 medali). Sementara itu, Indonesia total punya 8 emas, 6 perak, dan 8 perunggu atau total 22 medali.

Daftar Medali Badminton Olimpiade 2024: Malaysia 2, Indonesia 1

Keberhasilan Malaysia mendapatkan 2 medali di Olimpiade 2024 terjadi berkat kegigihan atlet mereka. Baik Aaron Chia/Soh Wooi Yik maupun Lee Zii Jia sama-sama tertinggal di set pertama dalam perebutan medali perunggu. Namun, mereka bangkit dalam 2 set terakhir dan berhak atas perunggu.

Di set pertama laga kontra Lakshya Sen pada Senin (5/8), Lee Zii Jia yang menempati peringkat 7 BWF dipaksa untuk selalu tertinggal. Selisih terdekat yang dialami sang atlet Malaysia adalah di titik 203. Namun, jarak terus meluas. Bahkan, saat interval, Zii Jia berbeda 6 angka dari sang lawan di posisi 5-11.

Kondisi sempat membaik ketika Zii Jia bisa merebut 3 angka beruntun untuk meraih titik 9-15. Namun, Lakshya Sen menjaga dominasinya di set pertama. Ia mendapatkan set point ketika Zii Jia baru meraih 13 poin. Sen tidak membuang peluang dan menutup set ini dengan 13-21 atau beda 8 angka.

Lee Zii Jia memulai set kedua dengan buruk karena ia langsung tertinggal jauh 1-7. Namun, drama terjadi untuk sang tunggal putra Malaysia. Setelah menyempitkan jarak jadi 3-7, ia menemukan momentum ketika meraih 9 angka beruntun.

Selain sampai di interval dengan 11-8, Zii Jia memantapkan posisinya. Hanya saja, Lakshya Sen yang berperingkat 22 BWF, juga pantang menyerah. Ia terus menekan Zii Jia dengan perbedaan yang masih dalam jangkauannya, selisih 2 atau 3 poin.

Namun, Lee Zii Jia yang memiliki rekor head to head yang buruk lawan Lakshya Sen (1-4), bisa menutup set kedua dengan selisih lebar lagi. Ia merebut 3 angka terakhir di set ini dengan 21-16.

Kemenangan di set kedua itu membuat Lee Zii Jia semakin bersemangat. Pada set ketiga, ia unggul 2-0, lalu 3-1. Sang peringkat 7 BWF lantas merebut 6 angka tanpa putus untuk memimpin 9-2. Meskipun Lakshya Sen memberikan perlawanan, Zii Jia masuk interval di titik 11-5.

Selisih terus membesar untuk Lee Zii Jia. Ia semakin menjauh dengan 19-10. Meskipun Lakshya Sen memberi perlawanan terakhir, pada akhirnya yang berhak mendapatkan perunggu di tunggal putra adalah sang atlet Malaysia dengan 21-11.

Dengan keberhasilan Lee Zii Jia ini, Malaysia sejajar Jepang dalam total perolehan medali badminton Olimpiade 2024. Kedua negara sama-sama meraih 2 perunggu. Namun, mereka masih ada di bawah China, Korea Selatan, dan China Taipei.

China menjadi negara dengan perolehan medali bulutangkis terbanyak dengan 2 emas dan 3 perak (5 medali). Sementara itu, Korsel menyusul dengan 1 emas dan 1 perak (total 2 medali). China Taipei ada di peringkat 3 dengan 1 medali emas atas nama Lee Yang/Wang Chi-lin di nomor ganda putra.

Berikut ini daftar perolehan medali badminton Olimpiade 2024 berdasarkan negara peserta.

PeringkatNegaraEmasPerakPerungguTotal
1China2305
2Korea Selatan1102
3China Taipei1001
4Jepang0022
5Malaysia0022
6Indonesia0011
7Denmark0000
Thailand0000
-TOTAL44412

Daftar Atlet Peraih Medali Badminton Olimpiade Paris 2024

Berikut ini daftar atlet yang meraih medali badminton Olimpiade Paris 2024.

NomorEmasPerakPerunggu
Tunggal PutraLee Zii Jia (Malaysia)
Ganda PutraLee Yang

Wang Chi-lin

(China Taipei)

Liang Weikeng

Wang Chang

(China)

Aaron Chia

Soh Wooi Yik (Malaysia)

Tunggal PutriAn Se-young (Korsel)He Bingjiao (China)Gregoria Mariska Tunjung
Ganda PutriChen Qingchen

Jia Yifan (China)

Liu Shengshu

Tan Ning (China)

Nami Matsuyama

Chiharu Shida (Jepang)

Ganda CampuranZheng Siwei

Huang Yaqiong

(China)

Kim Won-ho

Jeong Na-eun

(Korsel)

Yuta Watanabe

Arisa Higashino

(Jepang)

Baca juga artikel terkait OLIMPIADE 2024 atau tulisan lainnya dari Fitra Firdaus

tirto.id - Olahraga
Penulis: Fitra Firdaus
Editor: Iswara N Raditya