tirto.id - Berbagai laporan menyebut Apple tengah mempersiapkan masa transisi baru setelah Tim Cook dikabarkan akan mengakhiri masa jabatannya tahun depan. Informasi mengenai rencana pengunduran diri ini mulai menguat seiring langkah internal perusahaan menyusun skema suksesi.
Pergantian ini dipandang sebagai momentum penting bagi perusahaan yang telah dipimpin Cook selama lebih dari satu dekade. Dewan direksi disebut telah meningkatkan koordinasi untuk memastikan proses pergantian berlangsung terarah.
Sejumlah nama muncul dalam radar, dengan John Ternus menjadi sosok yang paling sering disebut. Pengamat industri menilai dinamika internal Apple menunjukkan perusahaan mulai mengarahkan perhatian pada calon penerus dari dalam.
Apple sebelumnya memang menekankan bahwa suksesi kepemimpinan akan mengutamakan figur internal. Pendekatan ini dinilai selaras dengan strategi jangka panjang perusahaan dalam menjaga kontinuitas arah bisnis. Dengan rencana yang terus dimatangkan, publik kini menanti siapa yang akhirnya akan menggantikan Cook di puncak kepemimpinan Apple.
CEO Apple Tim Cook akan Pensiun, Siapa Penggantinya?
Beragam laporan internasional menyebut transisi besar sedang berlangsung di tubuh Apple, menyusul kabar bahwa Tim Cook akan melepas jabatan CEO paling cepat tahun depan.
Dewan direksi dilaporkan mulai mematangkan rencana suksesi setelah Cook memasuki usia 65 tahun dan lebih dari 14 tahun memimpin perusahaan. Pergeseran ini dipandang sebagai salah satu perubahan paling signifikan sejak era Steve Jobs berakhir.
Nama John Ternus muncul sebagai kandidat paling kuat dalam berbagai laporan media, seperti dilansir The Verge. Ia saat ini menjabat sebagai Senior Vice President of Hardware Engineering dan telah berkecimpung di Apple sejak 2001. Perannya dalam transisi Apple ke chip buatan sendiri sering disebut sebagai salah satu faktor yang memperkuat posisinya.
Kemunculan Ternus juga semakin sering terlihat dalam peluncuran produk besar Apple dalam beberapa tahun terakhir. Eksposur publik ini dinilai sejalan dengan kebiasaan perusahaan menyiapkan calon pemimpin melalui panggung produk. Sejumlah jurnalis teknologi mencatat bahwa Apple mulai mengarahkan perhatian publik kepadanya.
Lonjakan rumor mundurnya Cook turut dipicu oleh pensiunnya Jeff Williams, Chief Operating Officer. Pergantian ini memicu perombakan tanggung jawab di level eksekutif, termasuk peran yang diperluas untuk Eddy Cue dan Craig Federighi. John Ternus ikut terdampak melalui perluasan ruang lingkup kepemimpinannya.
Apple sendiri sudah menegaskan bahwa suksesi akan mengutamakan kandidat internal. Cook pernah menyebut perusahaan memiliki rencana suksesi yang disusun secara rinci untuk memastikan kontinuitas kebijakan. Karena itu, peluang figur dari luar perusahaan dinilai sangat kecil dalam proses pergantian kali ini.
Laporan-laporan yang beredar menyebut Apple tidak akan mengumumkan CEO baru sebelum laporan pendapatan pada akhir Januari. Keputusan ini dipertimbangkan agar transisi memiliki cukup waktu sebelum serangkaian agenda besar seperti konferensi pengembang dan peluncuran iPhone. Meski begitu, jadwal pengumuman masih dapat berubah mengikuti dinamika internal perusahaan.
Di bawah kepemimpinan Cook, Apple mencatat pertumbuhan kapitalisasi pasar dari sekitar 350 miliar dolar AS menjadi 4 triliun dolar AS. Ia juga mengawasi lahirnya sejumlah produk baru dan ekspansi besar layanan digital Apple. Warisan kebijakan operasional dan manufaktur Cook menjadi salah satu fondasi terbesar yang kini akan diteruskan oleh penggantinya.
Pembaca yang ingin mengetahui informasi seputar Internasional dapat klik tautan di bawah ini.
Penulis: Satrio Dwi Haryono
Editor: Indyra Yasmin
Masuk tirto.id

































