tirto.id - PT Jasa Marga memberikan diskon sebesar 10 persen untuk pengguna Tol Semarang-Jakarta besok, Rabu (3/1/2024). Potongan harga tersebut diharapkan bisa meringankan beban pemudik.
Corporate Communication and Community Development Group Head PT Jasa Marga Lisye Octaviana menerangkan, untuk jam pemberlakuan potongan tarif, sudah berlaku mulai pukul 00.00 WIB hingga pukul 24.00 WIB untuk semua golongan.
“Kami kembali mengingatkan, khusus di hari Rabu, 3 Januari 2024, untuk perjalanan arus balik, pengguna jalan dapat memanfaatkan potongan tarif tol sebesar 10 persen yang berlaku di Jalan Tol Trans Jawa untuk perjalanan menerus arus balik dari Semarang menuju Jakarta dari GT Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama," tutur Lisye dalam keterangan resmi, Selasa (2/1/2024).
Jasa Marga mencatat 345.448 kendaraan telah kembali ke Jakarta usai libur Natal dan tahun baru (Nataru). Angka tersebut tercatat pada Minggu (31/12/2023) hingga Senin (1/2/2024).
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).
"Total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek ini meningkat 7,72% jika dibandingkan lalin normal 320.698 kendaraan pada periode yang sama," kata Lisye.
Lisye memaparkan, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu jelang Tahun Baru 2023, total volume lalin ini meningkat 10,04 persen (313.935 kendaraan).
Untuk distribusi lalu lintas kembali ke Jabotabek, mayoritas 186.864 kendaraan (54,09 persen) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 79.817 kendaraan (23,11 persen) dari arah Selatan (Puncak), dan 78.767 kendaraan (22,80 persen) dari arah Barat (Merak).
Lisye menyebut, pada arus balik kemarin (1/1/2024), kendaraan yang kembali ke Jabotabek dari GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung) sebesar 219 ribu. Jumlah kendaraan ini naik 10,49 persen dari puncak arus balik di periode yang sama tahun lalu sebesar 198 ribu kendaraan.
Penulis: Ayu Mumpuni
Editor: Anggun P Situmorang