Menuju konten utama

Cara Penulisan Lambang Unsur Menurut Berzelius dan Contohnya

Bagaimanakah aturan penulisan lambang unsur menurut Berzelius? Berikut ini cara penulisan lambang unsur dan contoh simbol unsur.

Cara Penulisan Lambang Unsur Menurut Berzelius dan Contohnya
Ilustrasi reaksi kimia yang biasanya melibatkan penulisan lambang unsur. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Penulisan lambang unsur dalam kimia memiliki aturannya tersendiri, sehingga masing-masing unsur dapat dibedakan. Lantas, bagaimana aturan penulisan lambang unsur dan contohnya?

Dikutip dari Modul PJJ SMP: IPA (2020), unsur dijelaskan sebagai zat murni yang punya sifat tertentu. Sifat ini berasal dari unsur pembentuknya, berbeda dengan senyawa yang dihasilkan dari reaksi kimia dua atau lebih unsur.

Banyaknya jenis unsur dalam zat kimia ini memunculkan kebutuhan terhadap aturan penulisan lambang unsur itu sendiri. Langkah ini dilakukan demi memudahkan seseorang ketika ingin mengolah data atau menghafalnya.

Cara Penulisan Lambang Unsur Menurut Berzelius

Pada dasarnya, lambang suatu unsur ditemukan dan diberikan nama menggunakan bahasa Latin. Pemberian nama juga kerap didasarkan pada nama penemu maupun tempat di mana unsur itu ditemukan.

Bukan hanya memberikan nama sesuai dua dasar di atas, ilmuwan berperan pula dalam penulisan lambang unsur. Jika ditelisik sejarahnya, simbol unsur pertama kali diusulkan oleh Jons Jacob Berzelius.

Tepatnya pada 1813 silam, ia mengungkapkan bahwa penulisan lambang unsur diperlukan dalam studi kimia. Adapun Berzelius menetapkan cara atau aturan penulisan lambang unsur sesuai poin-poin berikut.

  • Setiap unsur dilambangkan dengan satu huruf, diambil dari huruf awal nama latinnya;
  • Huruf awal ditulis menggunakan huruf kapital atau huruf besar;
  • Unsur dengan huruf awal yang sama akan ditambahkan satu huruf kecil pada urutan kedua simbolnya.

Contoh Penulisan Lambang Unsur Menurut Berzelius

Contoh lambang unsur mungkin sudah menjadi hal yang biasa dilihat oleh pelajar sekarang. Misalnya karbon dioksida yang biasa dilambangkan dengan CO2 dan oksigen yang bersimbol O.

Adapun suatu lambang unsur menurut Berzelius bisa dipantau contohnya dari penulisan karbon dan kalsium. Penulisan lambang unsur pertama kedua jenis unsur ini sama-sama menggunakan simbol C.

Oleh karena itu, diperlukan tambahan huruf kecil yang bisa membedakan kedua lambang unsur tersebut. Karbon tetap dilambangkan dengan huruf C, sementara kalsium diberikan simbol Ca.

Untuk melihat contoh penulisan lambang unsur lain, Anda bisa memperhatikan daftar berikut.

  • Hidrogen (H)
  • Helium (He)
  • Lithium (Li)
  • Berilium (Be)
  • Boron (B)
  • Karbon (C)
  • Nitrogen (N)
  • Oksigen (O)
  • Fluorin (F)
  • Neon (Ne)
  • Natrium (Na)
  • Magnesium (Mg)
  • Klorida (Cl)
ilustrasi simbol di tabel periodik kimia yang memperlihatkan penulisan lambang unsur kimia
ilustrasi simbol di tabel periodik kimia. FOTO/iStockphoto

Apa Arti Unsur Menurut Para Ahli?

Mengutip laman BBC, unsur adalah suatu zat yang tidak dapat dipecahkan menjadi zat-zat lain. Susunan unsur ini terbentuk dari jenis atomnya sendiri, sehingga suatu unsur berbeda dengan unsur yang lain.

Lantas, apa arti unsur menurut para ahli? Henry Moseley menjelaskan unsur sebagai zat murni yang punya jumlah proton bervariasi di dalam inti atomnya, sehingga bisa ditentukan urutannya dalam tabel periodik.

Tabel periodik sendiri digunakan oleh pelajar atau ilmuwan kimia untuk mengklasifikasikan bermacam-macam unsur. Selaras dengan itu, Glenn T. Seaborg menyatakan unsur kimia sebagai atom yang mempunyai takaran proton sama di bagian intinya.

Bukan hanya itu, Antonie Lavoisier mengklaim unsur sebagai zat murni yang tak bisa diuraikan menjadi zat lain. Oleh sebab itu, ciri unsur akan bisa terlihat dan terasa jelas ketika digabungkan dengan senyawa.

Baca juga artikel terkait ZAT KIMIA atau tulisan lainnya dari Cornelia Agata Wiji Setianingrum

tirto.id - Edusains
Kontributor: Cornelia Agata Wiji Setianingrum
Penulis: Cornelia Agata Wiji Setianingrum
Editor: Addi M Idhom
Penyelaras: Yuda Prinada