Menuju konten utama

BMKG Imbau Masyarakat Bali Waspadai Dampak Siklon Tropis Ilsa

BMKG memantau siklon tersebut berada di Samudra Hindia atau sekitar 580 km sebelah selatan-barat daya Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT).

BMKG Imbau Masyarakat Bali Waspadai Dampak Siklon Tropis Ilsa
Warga berjalan menerobos banjir yang menggenangi kawasan Legian, Badung, Bali, Sabtu (8/10/2022). Hujan yang mengguyur Bali sejak Jumat (7/10). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/hp.

tirto.id - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar, Bali, mengimbau masyarakat setempat mewaspadai dampak Siklon Tropis Ilsa.

BMKG memantau siklon tersebut berada di Samudra Hindia atau sekitar 580 km sebelah selatan-barat daya Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Sistem ini bergerak ke arah barat daya dengan kecepatan gerak 9 knot atau 17 kilometer per jam," kata Kepala BMKG Wilayah III Denpasar, Cahyo Nugroho di Denpasar, Rabu (12/4/2023).

BMKG mencatat potensi dampak tidak langsung Siklon Tropis Ilsa berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir atau kilat dan angin kencang di sebagian besar wilayah Bali.

Potensi gelombang tinggi mencapai sekitar 1,25-2,5 meter di sekitar Selat Bali bagian selatan, Selat Lombok bagian selatan, Selat Badung, Selat Alas bagian Selatan. Hal ini perlu diwaspadai nelayan dan pelaku pelayaran atau wisata bahari.

Selain itu, potensi gelombang tinggi mencapai 2,5 hingga 4 meter di Samudera Hindia selatan Bali hingga NTB.

"Kami imbau agar masyarakat tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak bencana yang dapat ditimbulkan seperti angin kencang, pohon tumbang, kilat atau petir, banjir, genangan air, dan tanah longsor," ucapnya.

Selain itu, bagi pengguna dan operator jasa transportasi laut, nelayan, wisata bahari dan masyarakat yang beraktivitas di sekitar wilayah pesisir, diimbau untuk mewaspadai potensi gelombang laut dengan ketinggian mencapai dua meter atau lebih.

Berdasarkan citra satelit BMKG yang dipantau pada Selasa (11/4/2023) pukul 20.00 WITA, siklon itu berada tepatnya di sekitar 15.2 Lintang Selatan (LS), dan 120.5 Bujur Timur (BT) dengan kecepatan angin di sekitar pusat siklon mencapai 55 knot atau 100 kilometer per jam.

Selain itu, tekanan udara minimum sebesar 985 milibar. BMKG memperkirakan intensitas siklon tropis Ilsa meningkat dalam 24 jam ke depan dan bergerak ke arah barat daya menjauhi wilayah Indonesia.

Baca juga artikel terkait SIKLON TROPIS

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: Antara
Editor: Gilang Ramadhan