tirto.id - Agar bisa memberikan perawatan kulit yang optimal, setiap orang sebaiknya memahami jenis kulitnya terlebih dahulu.
Ada lima jenis kulit yang berbeda, yaitu kulit berminyak, kering, normal, kombinasi, dan sensitif.
Dikutip dari Cerave, jenis kulit berminyak disebabkan karena jenis kulit ini menghasilkan sebum yang berlebihan. Akibatnya, kulit akan tampak berkilau dan terasa berminyak, terutama di seluruh T-Zone (dahi, hidung, dan dagu).
1. Ciri seseorang memiliki kulit berminyak, yaitu pori-pori yang membesar, noda jerawat mengembang, dan lebih rentan terhadap jerawat.
2. Jenis kulit kering umumnya lebih mudah kusam, terasa kasar, bahkan bersisik. Seringkali terasa kencang atau kurang elastis dan menunjukkan garis yang lebih terlihat. Jenis kulit ini bisa membuat pemiliknya merasa gatal atau iritasi.
3. Jenis kulit selanjutnya, kulit normal. Jenis kulit normal tidak terasa kering maupun berminyak, tidak mudah berjerawat, mengelupas, licin, atau kencang.
Pori-pori pemilik jenis kulit normal cenderung kecil, tekstur kulit halus, dan tidak rentan terhadap noda.
4. Kemudian, jenis kulit kombinasi mencakup area yang kering dan juga berminyak. Jika demikian, maka area T-Zone umumnya berminyak dan pipi menjadi kering atau normal.
5. Sementara jenis kulit sensitif adalah kondisi kulit berminyak dan sensitif, kulit kering dan sensitif, atau kulit normal dan sensitif.
Lantas, bagaimana cara untuk mengetahui jenis kulit seseorang?
Cara Mengetahui Jenis Kulit
Berikut cara mengetahui jenis kulit, menurut Healthline.
1. Ikuti tes untuk mengetahui jenis kulit
Cara termudah untuk menentukan jenis kulit Anda adalah dengan melihat bagaimana kinerjanya setiap hari, dari pagi hingga sore.
Berikut tes yang bisa diikuti:
- Apakah wajah terasa berminyak dan terlihat berkilau? Bila iya, maka jenis kulit Anda adalah kulit berminyak
- Apakah zona T pada wajah berkilauan, tetapi bagian wajah yang lain justru tidak? Bila iya, maka jenis kulit Anda adalah kulit kombinasi
- Apakah kulit memiliki sedikit minyak, serpihan, atau kemerahan, atau tidak ada sama sekali? Bila iya, maka jenis kulit Anda adalah kulit normal
- Apakah kulit terasa bersisik atau kencang? Bila iya, maka jenis kulit Anda adalah kulit kering
- Apakah kulit Anda gatal, merah, atau meradang? Bila iya, maka jenis kulit Anda adalah kulit sensitif
Cobalah untuk membilas wajah Anda dengan pembersih ringan dan hindari dari produk atau riasan apa pun. Kemudian, tunggu 30 menit dan lihat kembali kondisi wajah.
Agar hasil semakin optimal, cobalah bilas saat wajah tidak penuh dengan keringat.
3. Ambil foto
Dokter kulit mungkin memiliki metode fotografi tertentu untuk membantu mengevaluasi karakteristik kulit pasiennya.
Salah satu hasil dari metode fotografi itu ialah menyoroti perubahan halus pada tekstur kulit, ukuran pori, bahkan menunjukkan produksi minyak.
Cara Merawat Kulit Sesuai Jenisnya
Berikut cara-cara merawat kulit sesuai jenisnya, seperti yang dilansir dari Dermstore.
1. Jenis kulit normal
Bagi Anda pemilik jenis kulit normal, maka kulit tidak mengalami sensitivitas, kekeringan, atau berminyak. Kulit normal dapat mentolerir sebagian besar bahan skincare.
Dengan begitu, maka pemilik jenis kulit normal dapat mencoba berbagai produk kecantikan mulai dari pembersih, pelembab, dan masker hingga ia menemukan produk yang tepat.
2. Jenis kulit berminyak
Walau sulit mendapatkan produk kosmetik yang cocok, tapi pemilik kulit berminyak biasanya memiliki kerutan wajah yang lebih sedikit.
Pemilik kulit berminyak harus mengindari bahan-bahan seperti minyak mineral, petrolatum, dan alkohol. Produk berlabel "non-komedogenik" sangat cocok untuk pemilik kulit berminyak karena tidak mudah menyumbat pori-porinya.
Pastikan mereka, pemilik kulit berminyak tidak mencuci wajah secara berlebihan karena pori-pori kulit akan mudah mengering. Akibatnya, kulit lebih banyak menghasilkan minyak untuk mengimbanginya.
3. Jenis kulit kering
Untuk merawat kulit kering, Anda harus menjaga kelembapannya dengan mengoleskan pelembab setiap hari, terutama setelah mencuci tangan atau mandi.
Cobalah untuk menjaga udara di rumah agar tetap hangat dan lembab untuk membantu penyembuhan. Hindari menggunakan sabun keras, produk yang mengandung minyak jeruk, atau banyak wewangian.
Sebaliknya, jika kulit Anda mengalami dehidrasi, pastikan untuk mencari produk berbahan dasar air, karena produk berbahan dasar minyak justru dapat memperburuk kondisi kulit.
4. Jenis kulit kombinasi
Pemilik jenis kulit kombinasi dapat merawat kulitnya dengan cara:
- Coba pakai toner penyeimbang;
- Lakukan eksfoliasi dengan masker enzim yang lembut.
Sementara untuk pemilik jenis kulit sensitif, dapat merawat kulitnya melalui cara berikut ini:
- Pilih produk yang bebas pewangi dan pewarna;
- Hindari bahan-bahan yang mengandung sulfat atau paraben;
- Perhatikan bagaimana kulit Anda bereaksi terhadap minyak esensial.
Penulis: Ega Krisnawati
Editor: Dhita Koesno