tirto.id - Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) resmi membuka pendaftaran Beasiswa LPDP Tahap 2 Tahun 2025. Proses pendaftaran untuk tahap kedua telah dibuka sejak 30 Juni dan akan berlangsung hingga 31 Juli 2025.
Kesempatan ini ditujukan bagi calon penerima beasiswa jenjang magister dan doktoral, baik di dalam maupun luar negeri.
Berbeda dari seleksi sebelumnya, terdapat beberapa ketentuan baru yang mulai diterapkan pada pendaftaran Beasiswa LPDP Tahap 2 Tahun 2025.
Lantas, berapa dan apa saja perubahan aturan pada Beasiswa LPDP Tahap 2 Tahun 2025 ini? Berikut penjelasan selengkapnya.
6 Aturan Baru Beasiswa LPDP Tahap 2 Tahun 2025
Terdapat sejumlah ketentuan baru yang mulai diterapkan pada pendaftaran Beasiswa LPDP Tahap 2 Tahun 2025. Hal ini diumumkan langsung oleh LPDP melalui akun Instagram resminya, @lpdp_ri.
Berikut ialah daftar aturan baru dalam pendaftaran seleksi LPDP Tahap 2 Tahun 2025, simak selengkapnya di bawah ini:
1. Ketentuan Esai Komitmen
Terdapat perubahan format dan isi esai komitmen. Jika sebelumnya esai komitmen hanya berfokus pada penjelasan komitmen kembali ke Indonesia dan rencana kontribusi bagi bangsa, kini diperluas menjadi lebih komprehensifDalam ketentuan terbaru, esai komitmen harus mencakup alasan pemilihan program studi, komitmen kembali ke Indonesia, serta rencana kontribusi dan pengabdian di bidang industri tertentu sesuai dengan program studi yang dipilih.
Penjelasan tentang program studi harus menunjukkan keterkaitan dan dukungan terhadap sektor industri strategis nasional, seperti pangan, energi, pertahanan, transportasi, teknologi informasi dan siber, material maju, dan teknologi nano.
2. Perubahan Ketentuan Surat Persetujuan Promotor
Jika sebelumnya, pendaftar program doktor di semua skema beasiswa diutamakan melampirkan surat kesediaan menjadi promotor atau co-promotor, kini aturan tersebut diperluas.Dalam ketentuan baru, pendaftar program doktor diutamakan melampirkan salah satu atau kedua dokumen berikut:
- Surat pernyataan dari promotor, khusus bagi pendaftar program doktor luar negeri yang memiliki co-promotor dari perguruan tinggi dalam negeri.
- Surat keterangan dari pimpinan lembaga, instansi, atau perusahaan, berlaku untuk pendaftar program doktor dalam negeri maupun luar negeri.
3. Pembaruan Daftar Perguruan Tinggi Tujuan LPDP
Sebelumnya, kampus dan prodi tujuan LPDP sudah ditetapkan dalam daftar. Mulai Tahap 2 Tahun 2025, daftar itu diperbarui. Ada kampus ataupun prodi yang masuk daftar, ada pula yang keluar.LPDP tetap memberi ruang bagi pendaftar yang ingin memilih kampus atau program studi di luar daftar resmi, baik untuk tujuan luar negeri maupun dalam negeri.
Namun, pilihan tersebut bersifat usulan dan belum tentu disetujui. Oleh karena itu, LPDP mendorong pendaftar untuk memilih kampus dan prodi yang sudah tercantum dalam daftar resmi.
4. Ketentuan Jika Memilih Kampus di Luar Daftar Resmi LPDP
Sebelumnya, pemilihan program studi dan perguruan tinggi di luar daftar resmi LPDP hanya berlaku untuk pendaftar tujuan kampus luar negeri dengan melampirkan bukti pendukung sesuai ketentuan.Saat ini, ketentuan diubah dan diperluas untuk pendaftar tujuan dalam negeri. Peserta boleh memilih prodi dan perguruan tinggi di luar daftar LPDP, asalkan memenuhi syarat berikut:
- Akreditasi A/Unggul dari BAN-PT.
- Nama prodi sesuai dengan laman resmi BAN-PT.
- Jenjang studi sesuai program di LPDP.
- Tidak berlaku untuk kelas non-reguler dan prodi profesi.
5. Penambahan Daftar Perguruan Tinggi Dalam Negeri
LPDP kini mulai memperbanyak PTN untuk skema Beasiswa Afirmasi. Kebijakan ini bertujuan untuk membuka peluang bagi putra-putri daerah agar bisa menempuh pendidikan tinggi yang berkualitas.Berikut ialah daftar kampus baru yang dapat dipilih oleh pendaftar Beasiswa Afirmasi, cek selengkapnya:
- IAIN Ternate
- Institut Agama Islam Negeri Ambon
- Institut Agama Islam Negeri Sorong
- Institut Agama Kristen Negeri Ambon
- Universitas Cenderawasih
- Universitas Nusa Cendana
- Universitas Papua
- Universitas Pattimura.
6. Penambahan Daftar Perguruan Tinggi Luar Negeri
Dalam pembaruan daftar perguruan tinggi tujuan, terdapat penambahan kampus luar negeri yang telah disesuaikan dengan kebutuhan strategis nasional.Melalui laman resminya, LPDP menjelaskan bahwa kehadiran kampus-kampus ini bertujuan memperkuat sektor maritim, transportasi, dan konektivitas Indonesia sebagai bagian dari prioritas pembangunan nasional.
Beberapa perguruan tinggi luar negeri yang dipastikan masuk dalam daftar baru antara lain:
- École Nationale de l'Aviation Civile (ENAC), Prancis
Program: Transportation Science & Technology
Khusus untuk: PNS/TNI/Polri
- Rotterdam University of Applied Sciences (RUAS), Belanda
Program: Transportation Science & Technology dan Marine/Ocean Engineering
Khusus untuk: PNS/TNI/Polri
- Hiroshima University, Jepang
Program: Semua bidang (All Subjects)
Untuk: Beasiswa Reguler, Parsial, Daerah Afirmasi, Penyandang Disabilitas, Prasejahtera, dan Putra-Putri Papua
Masuk tirto.id







































