tirto.id - Di antara teknik dasar dalam permainan bola basket ada teknik lay up shoot. Cara melakukan lay up shoot adalah dengan melompat mendekati ring basket, kemudian memasukkan bola ke keranjang untuk menghasilkan poin.
Lay up shoot bola basket dilakukan untuk memasukkan bola ke ring basket dalam jarak dekat.
Gerakan lay up shoot dan teknik lay up shoot dilakukan dengan cara pemain memantulkan bola (dribble) hingga mendekati keranjang basket, melangkah cepat dalam 3 langkah, melompat kemudian memasukkan bola ke keranjang. Poin untuk satu lay up shoot adalah 2 poin.
Dari sejarahnya, permainan bola basket termasuk olahraga yang baru diciptakan pada 1891 oleh James A. Naismith, guru olahraga Young Men Christian Association, Springfield, Amerika Serikat (AS).
Untuk memainkan bola basket, atlet memerlukan kemampuan fisik prima, mulai dari kelincahan (agility), keseimbangan (balance), kekuatan (strength), kecepatan gerak dan reaksi (speed reaction), daya tahan (endurance), kelenturan (flexibility), dan koordinasi (coordination).
Nyaris semua gerakan dalam permainan bola basket menuntut 7 keterampilan fisik di atas, termasuk juga salah satu gerak spesifik dalam memasukkan bola basket, yaitu lay up shoot.
Cara Lay Up Shoot dalam Bola Basket
Berikut ini langkah-langkah dan urutan melakukan lay up shoot dalam bola basket, sebagaimana ditulis Tono Supriyatna Nugraha dalam Permainan Bola Basket (2020).
1. Lakukan dribbling bola sampai posisi mendekati area tembakan.
2. Saat mendekati ring kecepatan berlari dapat ditingkatkan.
3. Setelah lari dengan menggiring bola (dribbling), kemudian melakukan tolakan dengan salah satu kaki.
4. Perlu diingat bahwa langkah untuk lay up shoot maksimal adalah 3 langkah, jika lebih dari itu akan dianggap sebagai travelling.
5. Gerak langkah pertama sebaiknya dilakukan dengan lebar dan badan condong ke depan untuk memperoleh jarak maju sejauh mungkin.
6. Langkah kedua dilakukan dengan pendek sebagai persiapan membuat awalan untuk menolakkan kaki sekuat-kuatnya demi mendekatkan diri ke ring basket.
7. Pada langkah terakhir, kaki ditolakkan sekuat-kuatnya agar dapat mencapai titik terdekat dengan keranjang basket.
8. Saat mencapai titik tertinggi, luruskan tangan yang memegang bola ke atas dan lepaskan tangan kiri untuk membantu memegang bola, serta lecutkan pergelangan tangan yang memegang bola agar bola itu dapat masuk ke keranjang.
9. Akhiri gerakan dengan mendarat di lapangan dengan kedua ujung telapak kaki dan kedua tangan di samping badan.
Lalu bagaimana cara melatih melakukan lay up?
Lay up adalah teknik yang sangat rumit dan paling baik dilatih secara berkesinambungan dalam sebuah rangkaian.
Ini berarti, untuk melakukan lay up, pertama-tama latihlah langkah-langkah Anda secara individual dan mulailah dengan bagian yang paling sederhana.
Jika Anda melakukan langkah-langkah ini secara terpisah, hubungkan langkah-langkah tersebut dalam urutan yang benar satu per satu.
Berikut ini proses dan urutan melakukannya:
Langkah 1: Sempurnakan akurasi Anda pada papan belakang. Berdirilah 45° dari papan belakang dan berlatihlah.
Langkah 2: Latihlah aturan dua kontak: Tembakan kanan-kiri-lompat-papan belakang.
Langkah 3: Tambahkan satu dribel lalu ulangi langkah 2.
Langkah 4: Tambahkan lebih banyak menggiring bola untuk merasa lebih nyaman dalam melakukan transisi dari menggiring bola ke menembak. Kemudian ulangi langkah 2.
Langkah 5: Rutinkan melakukan latihan langkah-langkah ini.
Teknik Lay Up Shoot
Ada empat teknik lay up yang berbeda. Teknik berikut ini adalah teknik yang sederhana dan cocok untuk pemula.
Sementara teknik lay up lainnya lebih sulit dan cocok untuk pemain bola basket yang sudah berpengalaman.
Dikutip laman Owayo, berikut ini penjelasan masing-masing teknik lay up shoot:
1. Overhand lay up
Ini adalah versi asli dan paling sederhana dari lay up bola basket yang cocok untuk anak-anak dan pemula.
Bola dilempar dari tangan ke papan belakang. Teknik lay up bola basket ini dapat dilakukan dengan atau tanpa papan belakang.
2. Underhand Lay Up
Variasi lay up ini juga disebut dengan finger roll dan cocok untuk pemain basket yang sudah berpengalaman.
Saat melakukan lay up, seluruh lengan direntangkan. Tangan ditempatkan di bawah bola. Lecutkan pergelangan tangan Anda ke atas sehingga bola menggelinding dari ujung jari. Ini akan membantu bola naik dan jatuh dengan lembut ke dalam keranjang.
Teknik underhand lay up cocok dilakukan jika:
- ingin ngeblok lawan,
- untuk lay up yang lebih jauh dari keranjang,
- ingin melakukan dengan lompatan yang kuat.
3. The Power Move Lay Up
Satu-satunya perbedaan antara overhand lay up dan power move adalah Anda melompat dengan kedua kaki. Di sinilah lompatan yang kuat menjadi suatu keharusan.4. The Up and Under Lay Up
Variasi lay up yang paling sulit adalah gerakan atas dan bawah (the up and under lay up). Di sini, lay up dipalsukan untuk membuat lawan keluar dari posisinya.
Pemain mulai dengan melompat melewati lawan, memalsukan lemparan, membawa bola, dan kemudian melambungkan bola sebelum mendarat.
Editor: Iswara N Raditya
Penyelaras: Dhita Koesno