Menuju konten utama

Apa Itu Lash Lift dan Berapa Lama Daya Tahannya?

Lash lift adalah metode untuk membuat bulu mata lebih lentik (terangkat) sekaligus terlihat lebih tebal dan bervolume.

Apa Itu Lash Lift dan Berapa Lama Daya Tahannya?
Ilustrasi lash lift. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Lash lift jadi salah satu topik perbincangan hangat di Twitter. Hal ini terjadi setelah seorang warganet mengunggah hasil pencarian di Google bahwa proses lash lift bisa menghabiskan waktu sekitar 45 menit.

Beberapa netizen pun saling memberi komentar dan berbagi pengalaman tentang lash lift, termasuk prosesnya yang bisa memakan waktu lebih lama. Lalu, apa itu lash lift dan bisakah bertahan lama?

Lash lift adalah metode untuk membuat bulu mata lebih lentik (terangkat) sekaligus terlihat lebih tebal dan bervolume. Dengan lash lift, bulu mata Anda akan terlihat cantik natural. Anda bahkan tidak perlu lagi memakai maskara atau bulu mata palsu untuk mempercantik tampilan mata.

Lash lift umumnya menggunakan peralatan dan cairan kimia khusus untuk melentikkan bulu mata. Pemakaian bahan kimia ini tentu berisiko menyebabkan alergi atau iritasi di kulit wajah, khususnya area mata.

Guna menghindari hal ini, umumnya akan dilakukan semacam patch test terlebih dahulu untuk mengetahui apakah ada reaksi alergi atau tidak. Jadi, Anda tidak perlu terlalu khawatir karena teknik lash lift relatif aman selama dikerjakan oleh profesional yang berpengalaman.

Jenis-Jenis Lash Lift

Dikutip dari situs Healthline, setidaknya ada dua jenis lash lift yang bisa Anda coba, yaitu:

1. Yumi Lash Lift

Metode ini juga kerap disebut dengan keratin lash lift. Sesuai namanya, metode ini menggunakan keratin yang merupakan protein alami rambut maupun bulu mata. Keratin lash lift akan memberikan hasil semi permanen yang bisa mengangkat bulu mata dari bagian pangkal hingga ujungnya.

Prosedur ini menggunakan semacam batang silikon yang sudah dilapisi keratin. Kemudian, bulu mata akan dibentuk dengan batang silikon ini dan dibiarkan selama sekitar 8 menit. Seluruh pengerjaannya bisa memakan waktu kurang lebih 45-60 menit.

2. Length-Volume-Lift (LVL) Lash Lift

LVL lash lift bekerja melentikkan dan menebalkan bulu mata dari bagian folikel rambut hingga ke ujungnya. LVL tidak menggunakan keratin, melainkan bahan kimia lain yang bisa melentikkan dan membuat bulu mata lebih bervolume.

Tak hanya membuat lentik dan tebal, prosedur ini juga sekaligus mewarnai bulu mata Anda dengan tint khusus. Secara keseluruhan, proses pengerjaan LVL lash lift umumnya memakan waktu hingga 45 menit.

Perlu diketahui juga bahwa saat ini ada beberapa perusahaan kecantikan yang menjual perlengkapan lash lift, jadi Anda bisa melakukan prosedur ini sendiri di rumah. Namun, Anda tidak disarankan untuk melakukannya sendiri dan lebih direkomendasikan pergi ke salon atau klinik kecantikan.

Bagaimanapun juga prosedur ini lebih aman jika dikerjakan oleh profesional, apalagi lash lift melibatkan bahan-bahan kimia tertentu. Jika Anda salah mengaplikasikannya, tentu hasilnya juga tidak akan memuaskan, bahkan mungkin bisa merusak bulu mata Anda.

Daya Tahan Lash Lift dan Perawatannya

Lash lift memberikan hasil yang semi permanen. Artinya bulu mata Anda akan terlihat lentik dalam waktu yang cukup lama, tapi tidak permanen.

Bulu mata hasil lash lift umumnya bertahan sekitar 4-6 minggu. Namun, daya tahannya juga dipengaruhi oleh seberapa cepat pertumbuhan bulu mata Anda. Karena itu, meski menjalani prosedur yang sama, daya tahan lash lift bisa berbeda-beda pada setiap orang.

Selain dipengaruhi pertumbuhan bulu mata, perawatan pasca lash lift juga sangat berpengaruh. Perawatan yang tepat setelah menjalani prosedur lash lift antara lain:

1. Hindari produk apa pun selama 48 jam

Meski prosedurnya hanya memakan waktu 45-60 menit, lash lift tetap butuh waktu sekitar 48 jam agar hasilnya bisa sempurna. Jadi jika Anda baru saja menjalani prosedur lash lift, pastikan bulu mata Anda bebas dari produk apa pun selama 48 jam.

Dokter bedah plastik Alexis Parcells menyarankan untuk tidak memakai makeup atau membersihkan area mata dengan cleanser dan sejenisnya. Hal ini penting dilakukan agar bulu mata yang baru menjalani lash lift bisa terbentuk sempurna sesuai yang diharapkan. Jika ingin membersihkan area mata, cukup gunakan brush lembut agar debu dan kotoran menghilang.

Dalam situs Harper's Bazaar, ahli kecantikan Jaimineey Patel juga mengungkapkan hal yang sama. Ia pun melarang penggunaan makeup pada bulu mata yang baru menjalani lash lift, bahkan sebaiknya tidak boleh terkena air agar hasilnya sesuai harapan.

2. Perawatan jangka panjang

Ahli kecantikan yang menangani prosedur lash lift pastinya akan memberikan sejumlah instruksi kepada Anda tentang perawatan bulu mata yang benar. Anda tinggal mengikuti instruksi tersebut agar bulu mata hasil lash lift bisa bertahan lama.

Secara umum, perawatan lash lift jangka panjang meliputi:

  • Hindari memakai maskara waterproof.
  • Boleh menggunakan maskara biasa, tapi dalam jumlah kecil.
  • Hindari memakai terlalu banyak produk skincare atau minyak tertentu di area mata.
  • Hindari memakai masker mata.
  • Hindari pemakaian penjepit bulu mata.
  • Jangan terlalu sering menggosok mata.

Baca juga artikel terkait LIFESTYLE atau tulisan lainnya dari Erika Erilia

tirto.id - Gaya hidup
Kontributor: Erika Erilia
Penulis: Erika Erilia
Editor: Nur Hidayah Perwitasari