tirto.id - Sejak video menghitung dari 1 sampai 100.000-nya viral pada 2017, langkah MrBeast menjadi YouTuber terkaya di dunia tak lagi terbendung. Kini, pria 26 tahun tersebut memiliki 246 juta pengikut di YouTube dengan penghasilan mencapai US$54 juta per tahun. Namun, tahukah Anda bahwa MrBeast memulai karier kreasi kontennya dari gim video?
Ya, MrBeast memulai karier sebagai YouTuber kala dirinya masih berusia 13 tahun. Ketika itu, dia banyak mengunggah footagegameplay dari gim video ternama macam Call of Duty dan Minecraft. MrBeast memang tidak menjadi kaya dan terkenal dari situ, tapi tentu saja ada alasan mengapa dia memulai kariernya dari gim.
MrBeast yang bernama asli James Stephen Donaldson itu lahir pada 1998. Almanak menunjukkan tahun 2011 ketika dia menginjak usia 13 tahun dan ketika itu YouTuber asal Swedia, PewDiePie, mulai naik daun. PewDiePie yang bernama asli Felix Arvid Ulf Kjellberg itu masyhur berkat video bermain gim yang diunggahnya ke YouTube.
Artinya, sudah lebih dari satu dasawarsa berlalu sejak konten gim video di pelantar seperti YouTube mulai populer. Dan sampai sekarang pun, konten semacam itu masih cukup populer kendati bukan yang paling populer. Menurut catatan Statista, sekitar 23,1 persen konten gaming sampai ke audiens per minggunya pada kuartal terakhir 2023. Ia pun jadi yang terpopuler ke-10 di YouTube.
Saking populernya konten gaming, YouTube bahkan sempat merilis pelantar khusus bernama YouTube Gaming. Namun, pelantar ini kemudian dinonaktifkan karena ternyata mayoritas pengguna sudah telanjur nyaman menggunakan pelantar utama YouTube.
YouTube bukan satu-satunya pelantar tempat konten gim video ditayangkan. Ada pula Twitch yang popularitasnya semakin dahsyat dari waktu ke waktu. Per 2023 lalu, jumlah pengguna bulanan aktif pengalir konten gaming itu mencapai 140 juta. Namun, Twitch dan YouTube menawarkan dua hal berbeda.
Kebanyakan konten gaming di YouTube adalah konten yang sudah direkam sebelumnya. Memang ada YouTuber yang masih aktif melakukan streaming di pelantar tersebut seperti Windah Basudara. Namun, streaming gim video saat ini kebanyakan dilakukan di Twitch dan, seperti sudah disebutkan sebelumnya, ada ratusan juta orang yang mengakses serta membuat konten macam ini per bulannya.
Apa yang ditawarkan Twitch dengan basis streaming-nya tentu berbeda dengan kebanyakan konten YouTube. Konten YouTube kebanyakan merupakan konten bersifat satu arah seperti review, before you buy, trailer, gameplay, walkthrough, bahkan meme dari cuplikan sejumlah cutscene ikonik. Penonton hanya bisa menyaksikan dan memberi komentar tanpa bisa berinteraksi dengan sang kreator.
Sekali lagi, YouTube memang menyediakan fitur live streaming. Namun, untuk konten dengan jenis streaming, Twitch saat ini lebih unggul karena ia memang didesain secara khusus untuk keperluan itu. Melalui Twitch, penonton bisa berinteraksi, membeli suvenir, serta memberi donasi kepada streamer yang disukainya. Itu semua membuat pengalaman mengonsumsi konten gaming jadi terasa begitu personal.
Mengapa Orang Suka Menonton Orang Lain Bermain Video Game?
Apa yang ditawarkan oleh Twitch lewat fitur streaming-nya itu sebenarnya tak berbeda dengan apa yang biasa kita saksikan di rental-rental PlayStation pada masa lalu. Tidak semua orang datang ke rental PlayStation untuk bermain gim. Sebagian sudah puas hanya dengan menonton orang lain bermain.
Namun, apa sebenarnya yang membuat orang bisa mendapat kepuasan hanya dengan menyaksikan orang lain bermain?
Pada dasarnya, menyaksikan orang lain bermain gim tak ubahnya menonton pertandingan olahraga. Kita menyaksikan mereka yang lebih ahli menunjukkan kebolehannya. Dari sana, kita bisa belajar menaklukkan stage tertentu dalam sebuah gim. Kita juga bisa mempelajari trik-trik yang mungkin berguna bagi kita sendiri saat sedang bermain.
Meski begitu, tentu ada perbedaan antara menonton orang bermain di rental PlayStation dengan menonton streaming gim melalui Twitch. Di rental, kita hanya bisa menyaksikan pemain terbaik di lingkup area yang begitu sempit. Sementara itu, lewat Twitch, kita bisa menonton permainan para gamer terbaik dunia. Kita pun bisa melakukan interaksi langsung dengan mereka.
Ada perbedaan level antara orang yang kita saksikan di rental PlayStation dan orang yang kita tonton di Twitch. Sebagian orang yang siaran langsung di Twitch bisa dikatakan sebagai selebritas. Dan faktanya, memang ada pesohor yang memiliki akun Twitch dan rutin melakukan live streaming. Ada pebasket NBA Karl-Anthony Towns, petarung UFC Demetrius Johnson, dan rapper Post Malone, misalnya.
Lewat Twitch, pengguna bisa langsung berinteraksi dengan orang-orang yang di dunia nyata hampir tak mungkin mereka sentuh. Ini kemudian menciptakan sebuah hubungan parasosial yang kuat antara streamer dan viewer. Dalam sebuah riset yang dilakukan Tim Wulf, Frank M. Schneider, dan Stefan Beckert, terbukti bahwa hubungan parasosial ini memang menjadi faktor yang membuat streaming gim video menjadi begitu populer.
Selain itu, konten-konten streaming gim video juga menawarkan apa yang tidak bisa diberikan konten pre-recorded, yakni kejutan-kejutan dan reaksi sang streamer terhadap kejutan-kejutan itu. Momen-momen ini terasa spesial bagi penonton karena mereka bisa menyaksikan sisi tak terduga dari orang-orang yang mereka idolakan.
Satu hal lain lagi yang membuat streaming gim video begitu digandrungi adalah fakta bahwa di setiap sesi, telah muncul sebuah wadah interaksi antara pengguna satu dengan pengguna lainnya. Artinya, sesi live streaming itu kemudian menjadi tempat nongkrong virtual bagi orang-orang yang memiliki hobi serupa.
Sembari nongkrong, mereka juga bisa menyaksikan idolanya memainkan gim yang mereka senangi. Kombinasi inilah yang tidak bisa didapatkan saat mengonsumsi jenis konten gim video di pelantar lainnya.
Konten streaming gim video ini, bisa dibilang merupakan salah satu konsekuensi dari globalisasi yang menyenangkan. Sekat geografis runtuh di dalam ruang virtual dan semua orang dari seluruh belahan dunia bisa benar-benar berada dalam satu forum, meski tidak secara fisik. Tentu, pengalaman berinteraksi dengan orang dari berbagai macam negara ini juga menambah keseruan tersendiri saat sedang mengonsumsi konten tersebut.
Di sisi lain, industri gim video pun diuntungkan dengan keberadaan konten semacam ini. Pasalnya, konten-konten macam itu sebenarnya bisa juga diartikan sebagai ajang promosi. Namun, perlu diingat, tidak semua gim video bisa dibuat konten. Hanya gim video yang sudah memberi izin pada pelantarlah yang bisa dibuat konten live streaming-nya.
Dengan kata lain, konten streaming gim video saat ini sudah menjadi sebuah ekosistem tempat semua pihak merasa diuntungkan. Namun, bukan berarti tidak ada problem yang muncul dari ekosistem ini. Persoalan seperti perundungan daring, misalnya, acap muncul.
Maka semua pelantar amat penting untuk memiliki aturan dan prosedur yang tegas apabila perundungan macam itu terjadi.
Dari sini, bisa disimpulkan bahwa streaming gim video adalah sebuah ceruk dalam industri hiburan yang sudah bisa dimanfaatkan dengan baik. Ceruk ini pun tak cuma mampu menghadirkan keuntungan bagi para kreator serta pengembang gim video, tapi juga kepuasan batin bagi para penontonnya. Jika keseimbangan ini dapat terjaga terus, ekosistem ini pun bakal bertahan untuk waktu yang sangat lama.
Penulis: Yoga Cholandha
Editor: Fadrik Aziz Firdausi