tirto.id - World Health Organization (WHO) kembali memperbarui ringkasan ilmiah transmisi SARS-CoV-2 yang diterbitkan sejak 29 Maret 2020.
Sebelumnya, 239 ilmuwan dari beragam negara mendapati virus Corona bisa menular melalui udara. Hal itu berdasarkan riset mereka yang bertajuk: "It is Time to Address Airborne Transmission of COVID-19."
Hasil riset Lidia Morawska dan para ilmuwan lain itu menjadi catatan kaki bagi WHO. Mereka menyebut, "aliran dan embusan udara memicu hipotesis kemungkinan mekanisme transmisi SARS-CoV-2 melalui aerosol."
Teori-teori itu menunjukkan aerosol mikroskopis (<5 μm) bisa dihasilkan dari cara kita bernapas dengan cara menguap. Selain itu, lewat pernapasan normal dan saat kita berbicara yang mengembuskan aerosol (partikel padat dalam udara maupun tetesan cair).
"Dengan demikian, orang yang rentan dapat menghirup aerosol dan dapat terinfeksi jika aerosol mengandung virus dalam jumlah yang cukup sehingga menyebabkan infeksi ke si penerima," tulis WHO.
CDC menyarankan beberapa langkah untuk mencegah penularan coronavirus. Jika Anda sudah mengalami gejala coronavirus atau dinyatakan kena coronavirus tetapi tidak harus dirawat di rumah sakit, ada beberapa hal yang perlu dilakukan.
- Tetap di rumah kecuali untuk mendapatkan perawatan medis
- Isolasi diri dari orang lain di rumah
- Kenakan masker
- Tutup mulut dan hidung saat batuk atau bersin
- Cuci tangan
Untuk mengurangi penyebaran coronavirus, setiap orang untuk selalu mencuci tangan. Bersihkan tangan secara teratur dan menyeluruh dengan sabun dan air atau cairan berbasis alkohol.
Mencuci tangan dengan sabun dan air atau menggunakan cairan pembersih berbasis alkohol bisa membunuh virus yang mungkin ada di tangan Anda.
Mencuci tangan dapat membuat Anda tetap sehat dan mencegah penyebaran infeksi pernapasan dan diare dari satu orang ke orang lain. Kuman dapat menyebar dari orang lain atau permukaan saat Anda:
1. Menyentuh mata, hidung, dan mulut Anda dengan tangan yang tidak dicuci.
2. Makan atau menyiapkan makanan dan minuman dengan tangan yang tidak dicuci.
3. Menyentuh permukaan atau benda yang terkontaminasi.
4. Mengesang, batuk, atau bersin ke tangan dan kemudian menyentuh tangan orang lain atau benda-benda.
Menurut WHO, mencuci tangan agar bersih menghabiskan waktu sekitar 20-30 detik. Ikuti 7 langkah mencuci tangan yang benar menurut WHO untuk mencegah infeksi virus, kuman, dan bakteri.1. Basahi tangan dan tuangkan atau oleskan produk sabun di telapan tangan.
2. Tangkupkan kedua telapak tangan dan gosokkan produk sabun yang telah dituangkan.
3. Letakkan telapak tangan kanan di atas punggung tangan kiri dengan jari yang terjalin dan ulangi untuk sebaliknya.
4. Letakkan telapak tangan kanan ke telapak tangan kiri dengan jari saling terkait.
5. Tangan kanan dan kiri saling menggenggam dan jari bertautan agar sabun mengenai kuku dan pangkal jari.
6. Gosok ibu jari kiri dengan menggunakan tangan kanan dan sebaliknya.
7. Gosokkan jari-jari tangan kanan yang tergenggam di telapak tangan kiri dan sebaliknya. Keringkan tangan dan tangan Anda sudah aman dari kotoran.
Editor: Agung DH