tirto.id - Gemini AI kini banyak dimanfaatkan untuk mengganti latar belakang foto dengan hasil yang tampak realistis. Salah satu yang paling diminati adalah latar Masjid Nabawi di Madinah, lengkap dengan suasana khas Timur Tengah. Fitur ini memberi kesempatan bagi siapa pun untuk tampil seolah sedang berada di tempat suci, tanpa harus benar-benar ke sana.
Tren ini berkembang cepat di kalangan pengguna media sosial dan pembuat konten religi. Banyak yang mengubah foto potret biasa menjadi seolah-olah sedang berpose di pelataran Masjid Nabawi. Hasilnya sering kali mengejutkan, natural dan penuh atmosfer spiritual.
Cukup dengan memasukkan prompt deskriptif, latar foto bisa disulap menjadi pemandangan ikonik Madinah, lengkap dengan payung raksasa atau langit senja. Tak diperlukan keahlian desain, cukup ketepatan dalam memilih kata. Tak heran jika referensi prompt Gemini AI berlatar Masjid Nabawi kini banyak diburu pengguna internet.
Cara Edit Foto Jadi di Depan Masjid Nabawi Lewat Gemini AI
Mengubah foto agar tampak seperti berada di depan Masjid Nabawi dapat dilakukan melalui beberapa langkah sederhana di Gemini AI. Prosesnya mirip dengan penggunaan generator gambar AI lainnya, yang juga mengandalkan prompt deskriptif.
Pengguna hanya perlu mengikuti alur pengeditan secara sistematis agar hasilnya maksimal. Berikut ialah cara edit foto di depan Masjid Nabawi dengan menggunakan Gemini AI:
- Buka Gemini AI melalui komputer atau laptop, atau gunakan aplikasi Google Gemini di ponsel.
- Login dengan akun Google yang sudah terdaftar.
- Unggah foto diri Anda, gunakan gambar berkualitas tinggi dengan wajah yang terlihat jelas agar hasil lebih maksimal.
- Pada kolom prompt, tuliskan instruksi seperti: “Letakkan saya di depan Masjid Nabawi saat siang hari, dengan pencahayaan alami dan latar belakang realistis.”
- Tunggu beberapa saat hingga proses AI selesai mengolah gambar.
- Setelah hasil ditampilkan, unduh dan simpan foto ke perangkat Anda.
25 Contoh Prompt Gemini AI Foto di Madinah Depan Masjid Nabawi
Saat Anda mengolah foto lama menggunakan kecerdasan buatan, hak cipta atas foto tersebut tetap dimiliki oleh Anda atau pemilik aslinya. Secara hukum, hak cipta ada pada orang yang pertama kali memotret, baik itu fotografer profesional atau anggota keluarga Anda. AI berperan sebagai alat bantu digital yang hanya membuat versi baru dari gambar lama tanpa mengubah kepemilikan hak cipta.
Terdapat berbagai inspirasi prompt untuk menghasilkan gambar menggunakan Gemini AI dengan latar Madinah, khususnya di area depan Masjid Nabawi. Prompt ini dapat digunakan untuk menciptakan visual yang menggambarkan suasana religius dan keindahan arsitektur masjid. Beberapa contoh prompt yang bisa Anda coba adalah sebagai berikut:
- Ganti latar belakang foto ini dengan pemandangan pelataran Masjid Nabawi di pagi hari, suasana tenang dan cahaya matahari lembut menyinari lantai marmer.
- Edit agar terlihat sedang berdiri di depan Masjid Nabawi pada siang hari yang cerah, dengan langit biru tanpa awan.
- Tambahkan latar Masjid Nabawi dari sudut kanan, saat suasana masih sepi pagi hari, cocok untuk vibe tenang dan damai.
- Ubah background menjadi Masjid Nabawi dengan bayangan menara tampak jatuh di lantai, memperlihatkan suasana panas khas Madinah.
- Ganti latar belakang agar tampak seperti sedang berjalan di halaman Masjid Nabawi sambil menikmati sinar matahari.
- Edit background menjadi Masjid Nabawi saat matahari hampir tenggelam, dengan langit oranye keemasan dan cahaya hangat yang lembut.
- Ganti latar belakang dengan suasana Masjid Nabawi saat waktu menjelang Maghrib, ketika lampu mulai menyala dan langit bergradasi.
- Buat foto ini tampak seperti diambil di pelataran Masjid Nabawi saat golden hour, dengan efek sinar matahari keemasan di sisi wajah.
- Tambahkan nuansa senja di halaman Masjid Nabawi, dengan suasana ramai orang yang baru keluar dari masjid.
- Ubah latar menjadi Masjid Nabawi dilihat dari samping saat sore hari, dengan bayangan panjang dan suasana estetik.
- Edit background menjadi Masjid Nabawi di malam hari, dengan lampu-lampu putih hangat yang menyinari kubah dan menara.
- Ganti latar belakang agar terlihat seperti sedang duduk di pelataran Masjid Nabawi setelah shalat Isya, dengan suasana sejuk dan tenang.
- Ubah latar menjadi Masjid Nabawi di waktu subuh, langit masih agak gelap, dan hanya sedikit orang yang tampak.
- Buat suasana malam dengan background Masjid Nabawi yang dipenuhi cahaya, seperti suasana setelah Tarawih di bulan Ramadan.
- Edit agar tampak seperti sedang berdiri menghadap Masjid Nabawi saat malam hari, dengan efek pencahayaan dramatis.
- Ganti latar belakang jadi halaman depan Masjid Nabawi, seolah sedang candid saat jalan santai.
- Edit agar seperti sedang ambil selfie dengan Masjid Nabawi sebagai background utama, tampak kasual dan natural.
- Buat latar seperti sedang liburan ke Madinah, dengan Masjid Nabawi sebagai spot utama di belakang.
- Ubah background menjadi pemandangan Masjid Nabawi yang ramai, cocok untuk vibe foto travel blog.
- Edit foto ini agar tampak seperti sedang merekam vlog di depan Masjid Nabawi, dengan gaya modern dan santai.
- Ganti latar belakang agar tampak sedang berdoa menghadap Masjid Nabawi dengan penuh kekhusyukan.
- Edit foto ini agar suasananya terasa haru dan syahdu, dengan latar Masjid Nabawi yang hening menjelang subuh.
- Buat tampilan seperti momen ziarah yang sakral di depan Masjid Nabawi, dengan vibe spiritual yang dalam.
- Tambahkan latar belakang Masjid Nabawi dengan efek cahaya lembut, menggambarkan momen penuh rasa syukur.
- Edit agar tampak sedang duduk tenang di pelataran Masjid Nabawi, menikmati suasana damai setelah ibadah.
Pembaca yang ingin mengikuti informasi seputar Artificial Intelegence dapat klik tautan di bawah ini.
Penulis: Satrio Dwi Haryono
Editor: Indyra Yasmin
Masuk tirto.id


































