Menuju konten utama

Wishnutama: Kapasitas Kursi Pesawat & Target Wisman Tak Nyambung

Wisnuutama menyebut target kunjungan wisatawan mancanegara tak sesuai dengan kapasitas kursi penerbangan ke Indonesia.

Wishnutama: Kapasitas Kursi Pesawat & Target Wisman Tak Nyambung
Sejumlah wisatawan melintas di dekat Patung Garuda Dewa Wisnu di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana, Badung, Bali, Kamis (7/11/2019). ANTARA FOTO/Zabur Karuru/wsj.

tirto.id -

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio menyebut kapasitas kursi kapasitas kursi penerbangan menuju Indonesia tidak sebanding dengan target kunjungan wisatawan mancanegara yang dibidik pemerintah.

Hal itu ia sampaikan kepada wartawan usai rapat koordinasi di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Jakarta, Jumat (7/2/2019).

"Kita lihat Thailand misalnya, seat capacity-nya itu ada 57 juta seat capacity. Indonesia ada jauh di bawah itu. Jadi, pada saat kami kalkulasi seat capacity dengan target tahun lalu 20 juta itu, sudah nggak nyambung. Kecuali wisatawan disuruh berenang ke Indonesia," ujar Wishnutama seperti dikutip Antara.

Mantan CEO NET TV itu bahkan menyebut kapasitas kursi penerbangan bahkan menjadi masalah utama terlepas dari mewabahnya virus corona yang saat ini berdampak besar terhadap sektor pariwisata.

"Yang terpenting, yang penting adalah tadi saya sampaikan kepada Pak Luhut dan menteri-menteri di bawah koordinasi Pak Luhut, bahwa yang terpenting juga terlepas dari virus corona ini adalah seat capacity menuju Indonesia," imbuhnya.

Lantaran itu lah, lanjut Wishnutama, pemerintah tengah berupaya meningkatkan kapasitas kursi penerbangan menuju Indonesia.

Ia mengaku telah bicara dengan sejumlah maskapai baik itu maskapai nasional seperti Garuda Indonesia dan maskapai internasional.

"Baru beberapa maskapai, dan nanti akan ada pertemuan lanjutan. Belum selesai," katanya.

Selain itu, pemerintah juga akan membuat paket-paket baru wisata untuk menarik minat wisatawan.

Semua upaya itu juga dilakukan untuk menggenjot pariwisata yang saat ini kena pukulan hebat akibat mewabahnya virus corona.

Baca juga artikel terkait PARIWISATA

tirto.id - Ekonomi
Sumber: Antara
Penulis: Hendra Friana
Editor: Hendra Friana