Menuju konten utama
Hakordia 2022

Wapres: Korupsi Pelayanan Air & Tanah Memperparah Krisis Pangan

Ma'ruf menyebut pengelolaan perizinan yang tidak transparan dan tidak berintegritas akan menyebabkan negara kehilangan pendapatan.

Wapres: Korupsi Pelayanan Air & Tanah Memperparah Krisis Pangan
Wakil Presiden Ma'aruf Amin memberikan sambutan sebelum peletakan batu pertama di kawasan pembangunan smelter milik PT Nusantara Industri Sejati (NIS) di Kecamatan Motui, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, Kamis (19/5/2022). ANTARA FOTO/Jojon/tom.

tirto.id - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin membuka rangkaian acara peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) yang diperingati pada hari ini, Jumat, 9 Desember 2022. Ia mengibaratkan korupsi seperti Covid-19, di mana keduanya merupakan musuh utama seluruh bangsa.

"Bahwa korupsi adalah musuh utama seluruh bangsa. Sama halnya dengan Covid-19, korupsi juga merupakan musibah global," kata Ma'ruf di Hotel Bidakarta, Jakarta, Jumat (9/12/2022).

Ma'ruf mengatakan bahwa perilaku koruptif khususnya yang terjadi pada sektor pelayanan air dan tanah akan memperparah dampak krisis pangan saat ini.

"Situasi sulit yang tengah dihadapi sekarang, akan semakin terasa berat dengan perilaku koruptif. Apalagi, korupsi di pelayanan air dan tanah akan berdampak negatif terhadap kesejahteraan para petani sehingga dapat memperparah dampak dari krisis pangan," jelasnya.

Selain itu, Ma'ruf juga menyebut bahwa pola pengelolaan perizinan yang tidak transparan dan pengambilan kebijakan yang tidak berintegritas akan menyebabkan negara kehilangan potensi pendapatan di sektor energi dan sumber daya mineral.

"Perjuangan kita untuk pulih dari krisis, yang disebabkan oleh munculnya beragam tantangan baru di bidang ekonomi, politik, sosial dan lingkungan hidup, hanya akan berhasil kita menangkan apabila kita menerapkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan baik, bebas dari korupsi," ucap dia.

Acara Hakordia hari ini juga dihadiri oleh sejumlah pimpinan KPK, Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla serta sejumlah pejabat lainnya, seperti Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Agama Yaqut Qholil Qoumas, Menkumham Yasonna Laoly, Mendikbud Nadiem Makarim, Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziah serta Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

Baca juga artikel terkait HAKORDIA 2022 atau tulisan lainnya dari Fatimatuz Zahra

tirto.id - Hukum
Reporter: Fatimatuz Zahra
Penulis: Fatimatuz Zahra
Editor: Fahreza Rizky