tirto.id - Berdasarkan data yang dirilis Satgas Penanganan COVID-19, angka penambahan kasus COVID-19 pada 1 Desember 2021 sebanyak 278, turun dibanding hari sebelumnya yakni 297 orang. Sedangkan angka kematian hari ini 10, turun dibanding hari sebelumnya yakni 11.
Penambahan kasus dalam beberapa hari terakhir mengalami fluktuasi. Pada 21 November 314 kasus; 22 November 186 kasus; 23 November 294 kasus; 24 November 451 kasus; 25 November 372 kasus; 26 November 453 kasus; 27 November 404 kasus; 28 November 254 kasus; 29 November 176 kasus; 30 November 297 kasus; dan hari ini 278, sehingga total kasus konfirmasi 4.256.687 kasus.
Penambahan kasus terbanyak hari ini terjadi di lima provinsi, yaitu DKI Jakarta 70; Jawa Barat 58; Jawa Timur 30; Jawa Tengah 30; Bangka Belitung 15 kasus baru.
Sementara penambahan kasus kematian tertinggi di Jawa Tengah 5 kasus dan Jawa Timur 2 kasus. Dengan demikian sampai hari ini total kematian mencapai 143.840 orang.
Kemudian kasus aktif total hari ini 7.883 kasus. Angka ini terdiri atas pasien yang masih dalam perawatan maupun isolasi mandiri. Sementara itu, kasus sembuh bertambah 307 orang sehingga total menjadi 4.104.964 orang. Di sisi lain, angka kasus suspek tercatat 5.299 orang.
Penambahan data hari ini berdasarkan data yang masuk ke pemerintah pusat secara bertahap hingga Rabu siang, baik melalui tes real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR), Tes Cepat Molekuler (TCM) maupun Antigen. Jumlah tes hari ini total 199.375, turun dari kemarin 200.899, sehingga positivity rate harian menjadi 0,14 persen.
Pemerintah dalam menanggulangi pandemi ini, meminta masyarakat agar selalu menaati protokol kesehatan, yaitu: menjaga jarak, pakai masker, dan cuci tangan. Selain itu, pemerintah juga menggalakkan program vaksinasi untuk memutus rantai penularan.
Berdasarkan data vaksinasi per 1 Desember 2021, terdapat 140.205.046 orang yang sudah dilakukan suntik vaksinasi tahap I, yang telah dilakukan suntikan ke-2 mencapai 96.519.346 orang dan suntik ke-3 ada 1.222.471 orang. Sementara target vaksinasi yang dicanangkan pemerintah sebanyak 208.265.720 orang.
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Nur Hidayah Perwitasari