tirto.id - Terdapat 94.067 kasus aktif dari total 135.585 kasus virus corona di Italia hingga Selasa (7/4/2020) malam waktu setempat. Sementara itu, angka kematian mencapai 17.127 orang, tertinggi di dunia. Namun, jumlah kasus baru perhari pada Selasa (7/4) adalah yang terendah sejak 14 Maret.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Italia, dari 94.067 orang yang positif COVID-19 hingga Selasa (7/4), tercatat 61.557 orang menjalani isolasi mandiri di rumah, 28.718 orang menjalani perawatan tanpa gejala, dan 3,792 orang menjalani perawatan intensif (ICU).
Jumlah kasus baru sepanjang Selasa (7/4) yang mencapai 3.039 orang menunjukkan penurunan 520 kasus dibandingkan Senin (6/4). Ini adalah rekor kasus baru terendah setelah 24 hari beruntun angka kasus baru selalu di atas 3.100 orang perhari.
Jumlah orang sembuh dari virus corona pada Selasa (7/4) mencapai 1.555 orang, atau tertinggi kedua sejak pandemi COVID-19 melanda Italia. Rekor tertinggi terjadi pada 30 Maret lalu dengan 1.590 orang pulih.
Jumlah kematian perhari pada Selasa (7/4) ada di titik 604 orang meninggal. Angka ini lebih kecil daripada Senin (6/4) dengan 636 orang, sekaligus yang terendah kedua dalam 15 hari terakhir.
Jika diperinci berdasarkan region, wilayah di Italia yang paling terdampak corona adalah Lombardia dengan 52.325 kasus. Di region tersebut ada 9.484 kematian dan 14.498 orang pulih. Selain itu, di Lombardia sudah ada 159.331 orang menjalani tes COVID-19 dengan persentase positif 32,8 persen.
Region berikutnya yang paling terdampak adalah Emilia-Romagna (17.825 kasus) dengan 2.180 kematian dan 2.587 orang sembuh. Selanjutnya, Piedmonte (13.343 kasus) dengan 1.319 meninggal dan 1.320 orang pulih.
Jika diperinci berdasarkan provinsi, wilayah di Italia yang paling terdampak adalah Milano (Lombardia) dengan 11.787 kasus, Bergamo (Lombardia) dengan 9.868 kasus, Brescia (Lombardia) dengan 9.594 kasus, Torino (Piemonte) dengan 6.375 kasus, dan Cremona (Lombardia) dengan 4.323 kasus.
Domenico Arcuri, komisioner khusus pemerintah Italia untuk penanganan virus corona, tetap meminta warga setempat untuk memenuhi aturan lockdown nasional. Ia juga memperingatkan pentingnya penggunaan masker saat pandemi.
"Saya pikir kita akan memakai masker wajah untuk waktu yang lama. Hati-hati dengan fatamorgana, lebih dari 16.000 orang telah meninggal dan yang lain akan mati," katanya dikutip ANSA.
Berikut ini data jumlah kasus, kematian, dan orang sembuh di Italia terkait virus corona hingga Selasa (7/4/2020) malam waktu setempat.
Region | Jumlah Kasus | Jumlah Kematian | Jumlah Sembuh |
Lombardy | 52.325 | 9.484 | 14.498 |
Emilia-Romagna | 17.825 | 2.180 | 2.597 |
Piedmont | 13.343 | 1.319 | 1.320 |
Veneto | 11.925 | 695 | 1.265 |
Tuscany | 6.173 | 369 | 377 |
Marche | 4.710 | 630 | 342 |
Liguria | 4.757 | 620 | 925 |
Lazio | 4.149 | 238 | 546 |
Campania | 3.148 | 216 | 167 |
Trentino | 2.476 | 244 | 342 |
Apulia | 2.514 | 209 | 168 |
Friuli-Venezia Giulia | 2.153 | 164 | 610 |
Sicily | 2.097 | 125 | 113 |
Abruzzo | 1.799 | 172 | 136 |
South Tyrol | 1.811 | 174 | 336 |
Umbria | 1.263 | 49 | 368 |
Sardinia | 935 | 52 | 62 |
Calabria | 833 | 60 | 40 |
Aosta Valley | 835 | 100 | 142 |
Basilicata | 291 | 14 | 12 |
Molise | 224 | 13 | 26 |
Editor: Agung DH