Menuju konten utama

Unilever Copot CEO Schumacher, Tunjuk Fernandez Jadi Pengganti

Unilever mencopot Chief Executive Officer (CEO), Hein Schumacher dari jabatannnya dan menunjuk Chief Financial Officer (CFO), Fernando Fernandez.

Unilever Copot CEO Schumacher, Tunjuk Fernandez Jadi Pengganti
Unilever adalah perusahaan multinasional di bidang produk makanan, perawatan pribadi, dan pembersih. FOTO/iStocphoto

tirto.id - Unilever mencopot Chief Executive Officer (CEO), Hein Schumacher dari jabatannnya dan menunjuk Chief Financial Officer (CFO), Fernando Fernandez. Pergantian kekuasaan ini akan memfokuskan Unilever untuk mempercepat pelaksanaan strategi perputaran kelompok konsumen.

Keputusan itu menjadi kesepakatan Dewan Direksi Unilever, termasuk investor aktivis miliarder, Nelson Peltz. Schumacher terkejut mendengar keputusan tersebut.

Dalam email kepada rekannya, Schumacher membela diri dengan rekam jejaknya selama menjabat sebagai CEO. Dia menyesal karena harus meninggalkan perusahaan tanpa perencanaan.

"Dewan direksi kami ingin mempercepat laju pelaksanaan strategi kami dan mewujudkan penciptaan nilai yang lebih cepat oleh perubahan kepemimpinan," tulis Schumacher dalam email dikutip dari Reuters, Jumat (28/2/2025).

Pergantian mendadak ini berdampak pada saham Unilever yang anjlok hingga 3,4 persen, Selasa (25/2/2025). Padahal, sejak Schumacher mengambil alih pada 1 Juli lalu, saham Unilever naik lebih dari 9 persen.

Untuk diketahui, Industri barang konsumen menghadapi masa sulit saat pandemi COVID-19. Krisis rantai pasokan, harga komoditas yang tinggi juga krisis energi setelah Rusia menginvasi Ukraina. Saat itu, volume penjualan Unilever menurun dan margin keuntungan tertekan karena banyak konsumen beralih ke produk yang lebih murah.

Atas pergantian ini, Unilever menghadapi tekanan dari investor untuk merevitalisasi peruntungannya dan pergolakan manajemen puncak karena dinilai mengecewakan.

Dewan Direksi Unilver mengeklaim Fernandez, orang yang tepat untuk menjalankan strategi perusahaan. Sebab, Fernandez pernah bekerja di perusahaan tersebut selama 40 tahun. Dewan terkesan dengan kinerja Fernandez yang berorientasi pada hasil.

"Masih banyak yang harus dilakukan untuk memberikan hasil terbaik di kelasnya," kata Ketua Unilever, Ian Meakins, dalam sebuah pernyataan.

Baca juga artikel terkait PT UNILEVER INDONESIA atau tulisan lainnya dari Rahma Dwi Safitri

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Rahma Dwi Safitri
Penulis: Rahma Dwi Safitri
Editor: Fransiskus Adryanto Pratama