Menuju konten utama

Tips, Durasi, serta Manfaat Tidur Siang yang Baik dan Optimal

Tidur siang ternyata bermanfaat bagi kesehatan maupun mendukung aktivitas manusia.

Tips, Durasi, serta Manfaat Tidur Siang yang Baik dan Optimal
Ilustrasi Tidur. FOTO/iStock

tirto.id - Tidur siang ternyata bermanfaat bagi kesehatan maupun mendukung aktivitas manusia. Terkadang orang mengabaikan pentingnya tidur siang. Bahkan ada yang beranggapan bahwa tidur siang hanya membuang-buang waktu saja.

Stigma di masyarakat juga memperburuk pandangan tidur di siang hari. Orang kerap mengaitkan tidur siang dengan kultur kemalasan, tidak ingin maju, tidak produktif hingga standar rendah.

Tidur di siang hari juga kerap diasosiasikan hanya untuk anak-anak, orang sakit, dan lansia saja, demikian dikutip dari SeeplFondation.

Padahal, tidur siang bermanfaat untuk merelaksasi tubuh dari segudang aktivitas yang dikerjakan. Tidur di siang hari dapat menenangkan saraf-saraf yang tegang akibat berbagai kegiatan. Berikut ini manfaat tidur siang seperti dilansir Healthline:

1. Meningkatkan Kinerja

Berbagai penelitian telah menemukan bahwa tidur siang hari mulai dari 10 hingga 30 menit dapat meningkatkan kinerja dan membuat Anda lebih produktif di tempat kerja.

Tidur siang telah terbukti memperbaiki kecepatan psikomotorik, waktu reaksi, dan kewaspadaan.

2. Meningkatkan Keterampilan

Berdasarkan sejumlah penelitian, tidur siang hari dapat meningkatkan keterampilan belajar Anda.

Tidur siang tidak hanya meningkatkan fokus dan daya ingat yang dapat membantu Anda mempelajari dan menyimpan informasi. Kemampuan untuk mempelajari informasi baru juga meningkat setelah tidur siang.

Manfaat tidur siang pada pembelajaran dimulai sejak dini. Sebuah studi tahun 2015 menemukan bahwa tidur siang meningkatkan pembelajaran kata pada bayi.

3. Menurunkan Tekanan Darah

Hasil penelitian yang dipresentasikan di Sesi Ilmiah Tahunan American College of Cardiology 2019 menunjukkan bahwa tidur siang hari sama efektifnya dalam menurunkan tingkat tekanan darah.

Ini seperti halnya aktivitas perubahan gaya hidup lainnya, semisal mengurangi konsumsi garam dan alkohol.

Studi ini menemukan bahwa rata-rata, tidur siang menurunkan tekanan darah sebesar 5 mm Hg. Ini juga sebanding dengan minum obat tekanan darah dosis rendah, yang biasanya menurunkan tekanan darah 5 hingga 7 mm Hg.

Penurunan tekanan darah hanya 2 mm Hg dapat mengurangi risiko serangan jantung hingga 10 persen.

4. Menyamankan Hati

Tidur siang di siang hari dapat meningkatkan mood, meningkatkan tingkat energi, meredakan frustasi, hingga membantu Anda mengatasi suasana hati yang tidak baik.

Tidur siang singkat juga dapat membantu Anda merasa tidak terlalu lelah dan membantu mengendalikan emosi sehingga tidak mudah tersinggung.

Durasi Tidur Siang

Tidur siang selama 10-20 menit bagi orang dewasa dapat membantu Anda merasa lebih waspada dan segar.

Namun, jika lebih dari 30 menit, kemungkinan akan membuat Anda merasa lamban, pening, dan lebih lelah daripada sebelum Anda tidur.

Namun, pengecualian bagi mereka yang kurang tidur di malam hari, maka tidur siang bisa menjadi alternatif untuk menyelesaikan siklus tidur yang belum terpenuhi, setidaknya 90 menit.

Tips Tidur Siang

Meskipun tidur di siang hari memiliki banyak manfaat, namun hal itu bukanlah perkara mudah bagi mereka yang belum terbiasa.

Berikut rekomendasi tips tidur siang yang berkualitas dikutip dari SleepFoundation:

  • Tidur siang singkat biasanya disarankan (20-30 menit) untuk kewaspadaan jangka pendek. Jenis tidur siang ini memberikan manfaat signifikan untuk meningkatkan kewaspadaan dan kinerja tanpa membuat Anda merasa grogi atau mengganggu siklus tidur malam.
  • Lingkungan tidur Anda dapat sangat memengaruhi kemampuan Anda untuk tertidur. Pastikan Anda memiliki tempat yang tenang untuk berbaring dan suhu di dalam ruangan nyaman. Cobalah untuk membatasi jumlah kebisingan dan cahaya ruangan.
  • Jika Anda tidur siang terlalu sore, itu mungkin akan mempengaruhi pola tidur malam hari dan membuat Anda susah tidur di malam hari. Namun, jika tidur terlalu dini, tubuh Anda mungkin belum siap untuk tidur.

Baca juga artikel terkait TIDUR atau tulisan lainnya dari Balqis Fallahnda

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Balqis Fallahnda
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Iswara N Raditya