tirto.id - Salah satu formasi dalam seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tenaga Kesehatan (Nakes) 2023 yaitu Dokter Gigi, seperti formasi yang dibuka dalam PPPK Jawa Barat (Jabar) 2023.
Adapun dalam tes kompetensi PPPK Nakes 2023, pelamar formasi Dokter Gigi harus mengerjakan sejumlah soal yang sesuai dengan bidang pendidikannya.
Sementara itu, seleksi tes kompetensi PPPK 2023 akan dimulai pada tanggal 10 November hingga 4 Desember 2023 mendatang.
Lalu tahapan selanjutnya adalah Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan yang dijadwalkan mulai tanggal 15 November sampai 6 Desember 2023.
Contoh Soal Kompetensi PPPK Dokter Gigi dan Jawaban
Berikut ini sejumlah contoh soal dalam tes kompetensi PPPK Dokter Gigi serta pembahasannya:
1. Streptococcus mutans berperan sebagai pemicu terjadinya karies gigi karena...
A. mampu membentuk plak gigi periodontopati
B. plak gigi yang dibentuk banyak mengandung bakteri periodontopatik
C. mempunyai sistem enzim yang dapat menghambat kalsifikasi
D. membentuk asam laktat dari sukrosa lebih banyak dari kuman lain
E. dapat melarutkan membran email
Pembahasan: D
2. Nyeri di dalam rongga mulut yang lebih banyak merupakan nyeri akut, terjadi melalui mekanisme sebagai berikut...
A. Fosfolipase A hasil degradasi membran sel yang rusak diubah menjadi prostaglandin E2 oleh siklooksigenase-1
B. Asam arakidonat hasil degradasi membran sel yang rusak diubah menjadi prostaglandin E2 oleh siklooksigenase-1
C. Fosfolipid membran sel diubah oleh siklooksigenase-1
D. Asam arakidonat hasil degradasi membran sel yang rusak disintesis menjadi fosfolipid
E. Asam arakidonat hasil degradasi membran sel yang rusak diubah menjadi prostaglandin E2 oleh siklooksigenase-2
Pembahasan: E
Soal nomor 3 - 5
Pasien laki-laki berusia 30 tahun bermaksud menambal giginya yang pernah sekali pada gigi 46 satu bulan sebelumnya sampai tidak bisa tidur dan bekerja. Setelah itu, nyeri kadang kadang hilang-timbul. Bila nyeri dating, pasien minum obat penghilang nyeri yang bisa diperoleh di warung sebelah rumahnya. Intraoral tampak karies dalam pada gigi 46.
3. Perubahan pulpitis reversibel menjadi pulpitis ireversibel disebabkan oleh...
A. Penurunan daya tahan tubuh pejamu (host)
B. Peningkatan jumlah koloni Porphyromonas endodontalis
C. Tidak terbentuknya dentin reparatif
D. Terlalu banyak minum obat penghilang nyeri
E. Demineralisasi dentin
Pembahasan: A
4. Metode diagnosis pada kasus tersebut dilakukan melalui...
A. Riwayat penyakit
B. Pemeriksaan visual lengkap
C. Gambaran foto Rontgen
D. Menggunakan tes panas dengan hati-hati
E. Semua jawaban betul
Pembahasan: E
5. Untuk mengeliminasi nyeri pada kasus tersebut, dapat dilakukan...
1. Pulpotomi
2. Pulpotomi parsial dengan membuang jaringan pulpa pada saluran terbesar
3. Pulpektomi pada kasus kunjungan gawat darurat
4. Pembukaan atap pulpa agar terjadi drainase
A. 1, 2, 3 betul
B. 3 & 2 betul
C. 4 & 1 betul
D. 2, 3, 4 betul
Pembahasan: A
6. Seorang pasien mengeluhkan rusaknya pada permukaan gigi pasien, pasien tersebut mengaku sering meminum minuman yang asam dan beberapa minuman sari buah yang berkadar asam tinggi, sebagai seorang dokter gigi apakah yang harus kita lakukan untuk menanggapi keluhan pasien tersebut...
A. Memvonis secara langsung penyakit tanpa di lihat keadaan giginya
B. Menanggapi pertanyaan dengan jawaban bahwa itu ABRASI
C. Menanggapi pertanyaan dengan jawaban ATRISI
D. Menanggapinya dengan memvonis bahwa itu adalah EROSI
Pembahasan: D
7. Seorang pasien datang kepada seorang dokter dan mengeluhkan gigi berlubang yang mengganggu pasien susah untuk makan, setelah diperiksa ternyata mahkota di pinggirnya belum habis semua serta masih tebal. Sebagai seorang dokter apa yang harus kita lakukan...
A. Mencabut gigi tersebut secara langsung
B. Diberikan obat terlebih dahulu, setelah itu baru dicabut
C. Membiarkannya saja tanpa ada perawatan khusus
D. Menambal gigi tersebut sebelum terjadi karies
Pembahasan: D
8. Seorang orang tua membawa anaknya yang berumur 2 tahun dan mengeluhkan gigi anak nya molar 1 gigi susunya goyah, apa yang harus dilakukan sebagai seorang dokter gigi...
A. Mencabutnya secara langsung
B. Diberi obat sakit tanpa memikirkan dosis obat tersebut
C. Dibiarkan saja, tanpa memberikan alasan yang cukup matang untuk dijelaskan kepada orang tua anak tersebut
D. Mempertahankan gigi tersebut dengan alasan yang tepat dan meyakinkan bahwa hal itu dilakukan untuk kebaikan gigi anak tersebut.
Pembahasan: D
9. Seorang pasien datang dan mengeluhkan gigi berlebih (supernumerary tooth) kepada seorang dokter, sebagai seorang dokter apa yang harus kita lakukan...
A. Membiarkannya saja tanpa ada penanganan lebih lanjut
B. Mencabutnya untuk menghindari gangguan dari fungsi gigi yang lainnya
C. Melakukan teknik ortodonti untuk meratakan gigi tersebut
D. Mencabutnya tanpa penjelasan kepada si pasien.
Pembahasan: B
10. Seorang pasien mengeluhkan gigi depannya yang agak maju ke depan (distal bite), sebagai seorang dokter gigi apa yang harus kita lakukan...
A. Mencabutnya gigi yang paling maju ke depan
B. Mencabut giginya secara keseluruhan
C. Melakukan orthodonti (pemerataan gigi) yang maju ke depan
D. Dibiarkan saja tanpa ada penanganan lebih lanjut.
Pembahasan: C
Penulis: Tifa Fauziah
Editor: Alexander Haryanto