Menuju konten utama

Sinopsis Film Kim Ji-young, Born 1982: Ungkap Kehidupan Menjadi Ibu

Sinopsis film Korea berjudul Kim Ji-Young Born 1982 yang digarap oleh sutradara Kim Do-Young

Sinopsis Film Kim Ji-young, Born 1982: Ungkap Kehidupan Menjadi Ibu
Kim Jiyoung, Born 1982. Foto/imdb

tirto.id - Film Kim Ji-young: Born 1982 adalah adaptasi dari novel dengan judul 82nyeonsaeng Kimjiyoung karya Cho Nam-ju (terbit Oktober 2016). Film ini mengungkap tentang bagaimana menjadi wanita dalam masyarakat patriarkal yang konservatif.

Film ini dibintangi oleh aktor veteran Gong Yoo (Dae Hyun) dan Jung Yu-Mi (Kim Ji-Young) sebagai pemeran utama. Film ini menjadi ajang reuni bagi Gong Yoo dan Jung Yu-mi setelah keduanya bermain dalam film Train to Busan pada 2016.

Sama seperti bukunya, film garapan sutradara Kim Do-Young ini secara keseluruhan menceritakan Kim Ji-Young (Jung Yu-mi) seorang wanita biasa yang mulanya bekerja di agensi kehumasan. Kim Ji-Young kemudian menikah dan memiliki seorang anak.

Alur cerita film ini umumnya berkisar pada kesehatan mentalnya yang bermasalah yang menyebabkan dia mengalami penyimpangan di mana dia berbicara seolah-olah dia adalah nenek atau temannya yang telah meninggal.

Beberapa dekade yang lalu, wanita tidak diberi kesempatan untuk belajar dan harus membantu mendapatkan uang untuk keluarga. Wanita juga perlu bekerja lebih keras untuk dikenali di tempat kerja, belum lagi menghadapi masalah gangguan seksual.

Sedangkan Kim Ji-young adalah seorang wanita Korea dengan usia 30-an, sering kali merasa berat dengan kesehariannya sebagai seorang ibu rumah tangga.

Meskipun kini menikah dengan pria yang ia cintai dan berusaha keras untuk membesarkan anak perempuannya, perannya sebagai ibu memaksanya untuk meninggalkan banyak hal salah satunya dia harus mengundurkan diri dari pekerjaannya untuk menjaga putrinya.

Saat diketahui sedang hamil, Kim Ji-Young dipaksa berhenti dari pekerjaan yang selama ini dia gandrungi dan harus menjadi ibu rumah tangga seutuhnya. Hal tersebut membuat Ji-young perlahan mengalami banyak hal hingga dia kehilangan jati dirinya lantaran 'terperangkap' dalam rutinitas sehari-hari.

Lambat laun, Ji-young mulai berbicara atau berperan menjadi orang lain, dia kadang berbicara seperti ibunya, atau seperti kakak perempuannya dan banyak lainnya, demikian dilansir Asian Wiki.

Narasi film ini juga mengajak penonton untuk secara mengkaji stereotip tentang tugas perempuan di ranah domestik. Sebagai informasi, sejak diterbitkan pada 16 Oktober 2016, novel 82nyeonsaeng Kimjiyoung atau Kim Ji-Young, Born 1982 mengalami banyak kontroversi lantaran beberapa pembaca laki-laki menilai buku tersebut menggambarkan laki-laki sebagai penindas.

Menurut mereka, laki-laki juga korban dari ketidaksetaraan gender seperti wajib militer yang hanya diharuskan bagi pria di Korea.

Baca juga artikel terkait FILM KOREA atau tulisan lainnya dari Devi Putri Aji

tirto.id - Film
Kontributor: Devi Putri Aji
Penulis: Devi Putri Aji
Editor: Yulaika Ramadhani