tirto.id - Dihadiri oleh PJ Bupati Kupang, Alexon Lumba, Komisaris Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, Komisaris Independen Pertamina, Alexander Lay, Komisaris Independen Pertamina, Condro Kirono, Komisaris Independen Pertamina, Iggi H. Achsien, Corporate Secretary Pertamina, Brahmantya S Poerwadi, SVP HSSE Pertamina, Lelin Eprianto, Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati, bersama Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, bersinergi memberikan bantuan kepada warga Kupang. Bantuan ini diberikan untuk warga Kupang yang berlokasi di Desa Manusak, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, pada Selasa (30/7).
Bantuan dari program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Pertamina ini berkolaborasi dengan TNI AD untuk menyalurkan 102 pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH), 50 unit penerangan berbasis pembangkit listrik tenaga surya (PLTS), dan 20 unit sarana air bersih.
Sejauh ini, perkembangan pembangunan RTLH di 18 provinsi telah selesai di 1 lokasi, sedangkan 101 lokasi lainnya masih dalam proses pengerjaan. Proses pembangunan sarana air bersih 6 provinsi pun telah selesai di 9 lokasi, menyisakan 11 lokasi dalam tahapan pembangunan.
Sementara itu, penerangan berbasis PLTS berada di 2 provinsi, dengan seluruh infrastruktur dalam tahapan pengiriman ke Papua dan Papua Barat.
Nicke mengungkapkan bahwa kerja sama dengan TNI AD ini bertujuan untuk membangun fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan oleh masyarakat. Bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan roda ekonomi masyarakat di masing-masing daerah. Nicke juga menambahkan bahwa program-program dalam kolaborasi penyaluran bantuan ini telah menjadi salah satu komitmen Pertamina.
“Kami sangat senang sekali bisa bekerja sama dengan TNI AD. Kita menyaksikan bagaimana pembangunan rumah layak huni dan penyediaan air bersih ini sudah ada dan menjadi kebahagiaan tersendiri bagi kami karena masyarakat sangat antusias. Karena air adalah sumber kehidupan, bukan hanya untuk kebutuhan sehari-hari, tapi digunakan untuk menanam jagung dan menanam bawang. Komitmen kita akan men-support program-program seperti ini lebih banyak lagi. Mohon doanya semoga aktivitas bisnis Pertamina semakin lancar sehingga semakin banyak yang bisa kita berikan,” ujarnya.
Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Maruli Simanjuntak berharap kolaborasi TNI AD dengan Pertamina akan terus berlanjut sehingga semakin banyak masyarakat yang terbantu dengan air bersih dan rumah yang layak huni.
“Ini merupakan kegiatan bersama dengan masyarakat dan kita sudah dapat dukungan dari Pertamina. Kita harap program ini bisa lanjut lagi ke depan. Mudah-mudahan ini bisa didengar BUMN lain untuk sama-sama, bukan hanya di NTT, tapi semua daerah di Indonesia. Kita sudah buat hampir 400 ribu air di sini dan sudah mulai ke arah RTLH, kemudian juga sudah mulai air untuk pertanian, sudah ada lampu solar cell juga untuk penerangan M=masyarakat. Semoga terus semakin baik,” katanya.
Salah satu penerima manfaat RTLH, Paul De Costa, mengucapkan terimakasih kepada TNI AD dan Pertamina atas bantuan yang diberikan. Paul dan keluarga dipenuhi suka cita atas kesempatan untuk mendapatkan rumah baru dari program ini.
“Terima kasih kepada Bapak Kasad dan Ibu Dirut. Terima kasih banyak karena sudah lama kami di Timur ini tidak pernah dapat bantuan, sekarang baru dapat rumah seperti ini, terima kasih,” tuturnya.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menambahkan, sinergi Pertamina dengan TNI AD menunjukkan komitmen Pertamina untuk turut berkontribusi mencapai target masyarakat yang berkelanjutan. "Pertamina memiliki program TJSL yang ditujukan untuk kepentingan umum. Kami berharap program-program TJSL yang dijalankan berperan dalam memajukan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat Indonesia," jelas Fadjar.
(INFO KINI)
Penulis: Tim Media Servis