tirto.id - Seleksi penerimaan pegawai setara aparatur sipil negara (ASN)/ Pegawai Negeri Sipil (PNS) akan dimulai pada September 2019.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Syafruddin, mengatakan, pemerintah sudah membuka tahap pertama dari proses seleksi pada Januari 2019. Kemudian proses seleksi akan kembali dibuka sekitar 17 Agustus dan September 2019.
"PPPK [Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja] sudah kemarin tahapan pertama di Januari. tahapan kedua ini akan dilakukan kira-kira 17 Agustus, bulan 9," jelas dia di Kantor Staf Presiden, Gambir Selasa (2/7/2019).
Sementara itu, untuk penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)/ASN tahun ini akan dilaksanakan pada Oktober 2019.
"CPNS nanti bulan sepuluh [Oktober]. PPPK tahapan kedua ini akan dilakukan kira-kira setelah 17 Agustus paling lama," kata dia.
Hingga saat ini, kebutuhan untuk tenaga kerja PNS dan setara masih dibutuhkan banyak di formasi guru serta tenaga kesehatan, terutama perawat, bidan, dokter untuk mengisi Puskesmas di daerah.
"Terutama kebutuhan di bidang infrastruktur, juga kepentingan-kepentingan yang lebih menjurus kepada skill," papar dia.
Karena jurusan berdasarkan skill akan diutamakan maka rekrutmen untuk jabatan administratif akan dikurangi.
"Tenaga administratif akan kita kurangi," ujar dia.
Ia mengatakan, skema rekrutmen akan dilakukan secara dinamis. Sementara itu, ketika ditanya mengenai apakah pemerintah akan melakukan skema ranking, Syafruddin mengatakan rekrutmen PNS akan fokus pada angkatan muda.
"Akan dibuat sistem sedinamis mungkin, sebagus mungkin untuk kepentingan bagaimana kualitas SDM itu bisa kita rekrut, kemudian tidak menafikan kebutuhan individu, generasi muda, yang ingin mengabdi pada negara," tandas dia.
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Maya Saputri