tirto.id - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 menyatakan penularan virus Corona saat ini masih terpusat di Pulau Jawa dan Bali. Juru Bicara Satgas COVID-19 Wiku Adisasmito mencatat 95,45 persen dari 3.361 kasus positif pada 12 Juli 2022 berasal dari Jawa-Bali.
“Penting untuk melihat kenaikan kasus yang terjadi saat ini hingga tingkat provinsi, untuk melihat besaran masalah di tiap-tiap daerah,” kata Wiku dalam konferensi pers yang disiarkan kanal YouTube BNPB Indonesia, Rabu (13/7/2022).
Wiku menjelaskan penularan COVID-19 terpusat di Jawa-Bali lantaran tingginya pergerakan aktivitas masyarakat. Ia bilang kegiatan masyarakat sudah mulai dilakukan dalam jumlah besar, seperti penonton pertandingan olahraga hingga konser musik.
Wiku mengingatkan seluruh masyarakat untuk bertanggung jawab menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS). Masyarakat juga diimbau tetap memakai masker dan rajin mencuci tangan.
“Mohon jadikan perilaku ini sebagai kebiasaan yang sudah tidak dapat dipisahkan dari kehidupan sehari-hari, sebagai upaya memastikan kita semua tetap dalam kondisi yang sehat,” ucap dia.
Satgas COVID-19 mencatat penambahan kasus harian hampir mencapai empat ribu atau tepatnya 3.822 kasus pada Rabu (13/7/2022). Penambahan ini lebih banyak dari hari sebelumnya dengan 3.361 kasus dan tertinggi sejak Maret 2022.
Total angka COVID-19 sejak 2 Maret 2020 hingga kemarin secara kumulatif mencapai 6.120.169 kasus.
Kasus aktif kemarin mengalami kenaikan sebanyak 1.871 kasus. Kenaikan ini lebih banyak dari hari sebelumnya yaitu 1.573 kasus. Secara kumulatif, kasus aktif baik yang dirawat maupun isolasi per kemarin sebanyak 23.787 pasien.
Kemudian, kasus kematian akibat COVID-19 kemarin bertambah 12 orang. Penambahan ini lebih banyak dari hari sebelumnya, yaitu 8 orang. Secara kumulatif total kematian akibat COVID-19 hingga kemarin sebanyak 156.818 orang.
Penulis: Farid Nurhakim
Editor: Gilang Ramadhan