Menuju konten utama

Proyek SPAM Pasuruan Telan Dana Rp4,51 Trilliun

Pemerintah akan segera realisasikan proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Umbulan, di Pasuruan, Jawa Timur. Proyek yang menyerap dana sebesar Rp4,51 Trilliun ini telah direncanakan selama 43 tahun. 

Proyek SPAM Pasuruan Telan Dana Rp4,51 Trilliun
Basuki Hadimuljono.foto/shutterstock

tirto.id - Pemerintah akan segera merealisasikan proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Umbulan, di Pasuruan, Jawa Timur. Proyek ini sebelumnya, telah direncanakan selama 43 tahun, dengan serapan dana sebesar Rp4,51 triliun, dengan porsi swasta (selaku badan usaha pemenang lelang) sebesar Rp2,05 triliun, pemerintah memberikan dukungan sebesar Rp818 miliar, dan badan usaha akan bertanggung jawab menyediakan sebagian dana lainnya.

“Pembangunan SPAM secara regional ini merupakan salah satu solusi untuk mengatasi keterbatasan air baku di beberapa kabupaten/kota. Hal ini sesuai dengan amanat UU Nomor 23/2014, tentang Pemerintah Daerah, yang menyebutkan bahwa kerjasama antar daerah dapat dilakukan atas pertimbangan efisiensi dan efektivitas pelayanan publik serta saling menguntungkan,” jelas Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Komitmen mewujudkan rencana tersebut ditandai dengan Proyek Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) Umbulan antara Pemerintah Jawa Timur dengan PT Meta Adhyta Tirta Umbulan, di Jakarta.

MoU kerja sama ditandatangi oleh Gubernur Jawa Timur (Jatim), Soekarwo selaku Penanggung Jawab Proyek Kerjasama (PJPK) Proyek KPBU SPAM Umbulan dengan Direktur PT Meta Adhya Tirta Umbulan, Yusirin, dan disaksikan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menko Perekonomian Darmin Nasution dan Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo.

PT Meta Adhya Tirta Umbulan merupakan badan usaha yang melaksanakan proyek tersebut dan perusahaan yang dibentuk oleh konsorsium PT Medco Gas Indonesia dan PT Bangun Cipta Kontraktor selaku pemenang lelang Proyek KPBU SPAM Umbulan.

Pada saat yang bersamaan juga ditandatangani tiga perjanjian turunan yaitu perjanjian Regres antara Gubernur Jatim Soekarwo dengan Direktur PT Penjamin Infrastruktur Indonesia (PII) Sinthya Roesly. Lalu Perjanjian Penyediaan Air Minum Curah antara Perusahaan Daerah Air Bersih (PDAB) Jawa Timur antara Direktur Utama PDAB Jatim, Joko Triono dengan Direktur PT Meta Adhya Tirta Umbulan Yusirin. Kemudian Perjanjian antara PT PII dengan PT Meta Adhya Tirta.

Proyek KPBU SPAM ini merupakan proyek pertama yang tersulit karena melibatkan banyak kabupaten/kota. SPAM Umbulan melibatkan Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Sidoarjo, Kota Surabaya, dan Kabupaten Gresik.

Air baku yang akan diambil dari mata air Umbulan di Kabupaten Pasuruan tersebut akan didistribusikan melalui pipa transmisi sepanjang 93,7 kilometer untuk PDAM di lima kabupaten/kota yaitu Kota Surabaya (1.000 liter per detik), Kabupaten Pasuruan (410 liter per detik), Kota Pasuruan (110 liter per detik), Kabupaten Sidoarjo (1.200 liter per detik), Kabupaten Gresik (1.000 liter per detik), dan akan dinikmati sekitar 1,3 juta jiwa.

Baca juga artikel terkait EKONOMI

tirto.id - Ekonomi
Sumber: Setkab.go.id
Penulis: Mutaya Saroh
Editor: Mutaya Saroh